Riset: Malnutrisi Akut di Gaza Bisa Meluas Jika Tak Ada Gencatan Senjata

Demografi
1
Cindy Mutia Annur 04/03/2024 16:56 WIB
Proyeksi Prevalensi Malnutrisi Akut di Jalur Gaza dalam Tiga Skenario (Februari-Agustus 2024)
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Serangan pasukan Israel ke Jalur Gaza, Palestina, telah menyebabkan warga setempat kekurangan pasokan pangan dan kian terancam mengalami malnutrisi akut.

Menurut laporan riset Crisis in Gaza: Scenario-based Health Impact Projections, sebelum perang berkecamuk, tingkat malnutrisi akut di kelompok anak usia 6-59 bulan di Jalur Gaza mencapai 3,2%. Namun, pada Februari 2024 angkanya diestimasikan sudah naik menjadi 14,1%.

Riset itu juga memprediksi tingkat malnutrisi akut anak-anak Gaza dalam tiga skenario, yakni:

  • Skenario adanya gencatan senjata/penghentian aktivitas militer permanen dalam waktu dekat;
  • Skenario status quo atau berlanjutnya kondisi perang seperti yang terjadi saat ini;
  • Skenario adanya eskalasi atau peningkatan operasi militer.

Dalam skenario gencatan senjata, anak-anak usia 6-59 bulan di Jalur Gaza yang mengalami malnutrisi akut diprediksi bisa berkurang menjadi 13,4% pada Mei 2024, dan turun jadi 12,4% pada Agustus 2024.

Namun, jika perang berlanjut seperti saat ini dan tak ada perubahan situasi, prevalensinya diprediksi bisa naik menjadi 16,6% pada Mei 2024, dan bertambah jadi 21,6% pada Agustus 2024.

Terakhir, dalam skenario adanya eskalasi perang, prevalensi malnutrisi akut diperkirakan naik jadi 24,5% pada Mei 2024, dan melonjak hingga 46,4% pada Agustus 2024.

Proyeksi ini dihitung berdasarkan data jumlah truk yang membawa pasokan makanan ke Gaza, serta asumsi stok pasokan dan hasil pertanian untuk memperkirakan rata-rata asupan kalori selama periode proyeksi.

Pengumpulan data dilakukan dari sebelum perang berkecamuk di Gaza, serta selama periode perang mulai dari 7 Oktober 2023 sampai 7 Februari 2024.

(Baca: Hampir 5 Bulan Diserang Israel, 29 Ribu Warga Palestina Tewas)

Editor : Adi Ahdiat
Data Populer
Lihat Semua