Cek Data: Gibran Sebut Realisasi Investasi di Luar Jawa 53%, Benarkah?

Cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, menyatakan bahwa investasi yang berada di luar Jawa saat ini mencapai 53%.

Hal ini ia sampaikan dalam acara Debat Capres-Cawapres 2024 seri kedua bertema "Ekonomi Kerakyatan, Ekonomi Digital, Keuangan, Investasi, Pajak, Pengelolaan APBN/APBD, Infrastruktur, dan Perkotaan" di Jakarta Convention Center, Jumat (22/12/2023).

Dalam sesi paparan visi-misi, Gibran mengatakan, "Pemerataan pembangunan itu wajib, apalagi sekarang investasi yang ada di luar Jawa 53%,” kata Gibran.

Pernyataan Gibran itu tak sejalan dengan data Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).

Menurut data BKPM terbaru, realisasi investasi di Indonesia mencapai Rp374,4 triliun pada kuartal III-2023. Realisasi itu tumbuh 21,6% secara tahunan (year-on-year/yoy), sedangkan secara kuartalan naik 7% (quarter-on-quarter/qoq).

Berdasarkan wilayahnya, realisasi investasi di luar Jawa pada kuartal III-2023 mencapai Rp190,9 triliun atau 51% dari total investasi. Capaian ini naik 14,7% secara tahunan (yoy) dan tumbuh 4,9% secara kuartalan (qoq).

Sementara, nilai investasi di Pulau Jawa tercatat sebesar Rp183,5 triliun atau 49% dari total investasi, tumbuh 29,7% (yoy) dan meningkat 9,4% (qoq).

(Baca: Realisasi Investasi RI Kuartal III-2023 Tembus Rp374,4 Triliun, Masih Didominasi Asing)