Survei Poltracking: Erick Thohir Bakal Cawapres Terkuat, Khofifah Tertinggal

Politik
1
Cindy Mutia Annur 09/10/2023 17:11 WIB
Elektabilitas 10 Nama Bakal Cawapres menurut Survei Poltracking (September 2023)
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Menurut survei Poltracking Indonesia, Erick Thohir menjadi kandidat calon wakil presiden (cawapres) terkuat pada September 2023.

Poltracking melakukan survei pada 3-9 September 2023, dengan melibatkan 1.200 responden berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah pada periode survei. Sampel dipilih menggunakan metode multistage random sampling.

Pengambilan data dilakukan menggunakan metode wawancara tatap muka, dengan toleransi kesalahan (margin of error) sekitar 2,9% dan tingkat kepercayaan 95%.

Dalam simulasi 10 nama, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir merupakan yang paling banyak dipilih sebagai cawapres.

"Erick Thohir memperoleh angka elektabilitas tertinggi (19%), diikuti Sandiaga Salahuddin Uno (15,7%), dan Ridwan Kamil (12,4%)," kata Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda dalam laporan surveinya.

Sementara, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono menempati posisi keempat (10,2%), setelahnya ada Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (8,1%), dan Menko Polhukam Mahfud MD (8%).

Ada pula sebagian kecil responden yang memilih Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (4%), eks Panglima TNI Andika Perkasa (3%), Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto (2,7%), dan Ketua DPR RI Puan Maharani (1,7%).

Sisanya, 15,2% responden mengatakan tidak tahu atau tidak menjawab pertanyaan survei.

Menurut Yuda, tren elektabilitas Erick Thohir dan Sandiaga Salahuddin Uno meningkat dibanding hasil survei periode sebelumnya. Dalam hasil survei Poltracking Juli 2023, Erick Thohir memiliki elektabilitas 18,1%, sedangkan Sandiaga Uno 15,3%.

Dalam periode sama, elektabilitas Muhaimin Iskandar dan Mahfud MD juga cenderung naik sejak awal tahun 2023, sedangkan elektabilitas Agus Harimurti Yudhoyono, Andika Perkasa, dan Airlangga Hartarto relatif stabil.

Yuda juga menyebut, elektabilitas Ridwan Kamil, Khofifah Indar Parawansa, dan Puan Maharani sebagai bakal cawapres cenderung turun pada Juli-September 2023.

(Baca: Survei Poltracking: Prabowo dan Ganjar Bersaing Ketat, Anies Tertinggal)

Editor : Adi Ahdiat
Data Populer
Lihat Semua