Menurut catatan Badan Pusat Statistik (BPS), tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Enrekang pada Desember 2024, berkurang 0,02% menjadi 1,51% dibandingkan dengan Desember 2023. Dalam tujuh semester terakhir, tingkat pengangguran terbuka (TPT) mengalami tren penurunan melanjutkan tren semester sebelumnya yang juga sedang dalam masa penurunan.
Tingkat pengangguran terbuka (TPT) bersumber dari Badan Pusat Statistik (BPS). Data diproduksi tahunan dengan satuan persen. Data ini tersedia untuk periode 2018-2024.
(Baca: Jumlah Penduduk Bekerja di Kabupaten Belitung Timur 71.254 dan Angka Pengangguran 2,63%)
Penduduk usia kerja adalah penduduk berumur 15 tahun ke atas. Mereka yang disebut pengangguran yakni:
a. Penduduk yang tidak punya pekerjaan dan sedang mencari pekerjaan.
b. Tidak punya pekerjaan dan sedang mempersiapkan usaha baru.
c. Tidak punya pekerjaan dan tidak mencari pekerjaan, karena merasa tidak mungkin mendapatkan pekerjaan.
d. Sudah punya pekerjaan/usaha, tetapi belum mulai bekerja/berusaha.
Definisi dari TPT adalah persentase jumlah pengangguran terhadap jumlah angkatan kerja.
Besarnya tingkat pengangguran terbuka (TPT) dalam lima semester terakhir, pernah berada di titik tertinggi pada 2020 sebesar 2,44% dan terendah pernah tercatat pada 2022 silam sebesar 0,58%.
(Baca: Persentase Pengangguran 2024 di Kabupaten Yalimo 0,43%)
Dibandingkan kabupaten/kota lainnya, tingkat pengangguran terbuka di kabupaten/kota ini berada di urutan 490 secara nasional. Adapun rata-rata nasional tingkat pengangguran terbuka pada Desember 2024 yakni 4,1%.
Pengurangan data tingkat pengangguran terbuka (TPT) tahun ini bisa tergambar dari kondisi jumlah angkatan kerja dan jumlah penduduk yang bekerja. Jumlah angkatan kerja di Kabupaten Enrekang mengalami trend kenaikan dalam 17 tahun terakhir. Kondisi yang berbeda terlihat usai covid dalam lima tahun terakhir, jumlah angkatan kerja dalam tren naik. Tercatat pada tahun 2022 jumlah angkatan kerja sebanyak 110,37 ribu pekerja, kemudian jumlahnya naik dari tahun sebelumnya sebanyak 15.379 pekerja menjadi 136,23 ribu pekerja pada tahun 2024.
Sedangkan untuk jumlah penduduk yang bekerja, Jumlah pekerja di Kabupaten Enrekang dalam tiga tahun terakhir mengalami peningkatan. Secara historis, tahun 2022 tercatat 109,73 ribu pekerja, pada 2023 kemudian meningkat menjadi 119 ribu pekerja dan untuk 2024 tercatat sebanyak 134,18 ribu pekerja.
Berkurangnya data tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Enrekang tidak terkait langsung dengan pertumbuhan ekonomi yang naik signifikan di tahun 2024. Perekonomian di wilayah ini pada 2024 lalu tercatat 4,54 persen. Sebelumnya pada 2023 pertumbuhan ekonomi di kabupaten/kota ini tercatat 2,33 persen.
Berikut ini sepuluh kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran terbuka dari urutan yang terbesar di provinsi Sulawesi Selatan pada 2024 yakni :
- Kota Makassar 9,71%
- Kota Palopo 7,64%
- Kabupaten Barru 6,42%
- Kota Parepare 5,23%
- Kabupaten Luwu Timur 4,58%
- Kabupaten Maros 4,34%
- Kabupaten Luwu 4,14%
- Kabupaten Pangkajene Dan Kepulauan 3,99%
- Kabupaten Tana Toraja 3,98%
- Kabupaten Gowa 3,91%
Berikut ini sepuluh kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran terbuka dari urutan yang terkecil pada 2024 yakni :
- Kabupaten Enrekang 1,51%
- Kabupaten Sinjai 1,52%
- Kabupaten Kepulauan Selayar 2,05%
- Kabupaten Bulukumba 2,23%
- Kabupaten Bone 2,28%
- Kabupaten Wajo 2,31%
- Kabupaten Luwu Utara 2,39%
- Kabupaten Toraja Utara 2,44%
- Kabupaten Jeneponto 2,47%
- Kabupaten Bantaeng 2,57%