Chief Executive Officer (CEO) adalah pejabat eksekutif atau pimpinan tertinggi di perusahaan swasta.
Adapun menurut riset Altrata, mayoritas CEO di perusahaan-perusahaan terbesar Amerika Serikat (AS) merupakan lulusan dari Harvard University.
"Harvard University mendominasi, memasok 9% CEO di dalam daftar Fortune 500," kata Altrata dalam laporan The Role of the CEO 2023.
Fortune 500 merupakan daftar peringkat perusahaan dengan pendapatan tertinggi di AS. Pemeringkatan ini disusun oleh majalah Fortune dan diperbarui setiap tahun.
Sampai akhir 2022, perusahaan yang berada di peringkat teratas Fortune 500 adalah Walmart, Amazon, Apple, CVS Health, dan United Health Group.
Berikut rincian 10 universitas yang paling banyak memasok CEO dalam daftar Fortune 500:
- Harvard University: 9.3%
- University of Pennsylvania: 5.5%
- Northwestern University: 4.1%
- Stanford University: 4.1%
- University of Michigan: 3.0%
- Columbia University: 3.0%
- University of Chicago: 2.6%
- Cornell University: 2.0%
- Purdue University: 1.8%
- Texas A&M University: 1,8%
"Harvard dan University of Pennsylvania menyumbang sekitar 15% terhadap total CEO Fortune 500. Hal ini mencerminkan jejaring dan gelar pendidikan yang bisa diberikan universitas-universitas tersebut," kata Altrata.
Di sisi lain, menurut survei PricewaterhouseCoopers (PwC), 73% CEO yakin ekonomi global akan melemah pada 2023. Hal yang paling dikhawatirkan para CEO adalah inflasi, volatilitas ekonomi, dan konflik geopolitik.
Namun, di tengah kekhawatiran itu hanya sedikit CEO yang berencana melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) massal. Sebagian besarnya berencana memangkas biaya operasional perusahaan dan mendorong diversifikasi produk.
(Baca: Ini Strategi Para CEO Hadapi Ancaman Resesi 2023)