Pertumbuhan Omicron Mingguan, Tertinggi di Negara Rusia (Rabu, 23 November 2022)

Virus Covid-19 varian Omicron (B.1.1.529) di dunia semakin menyebar dan telah mencapai 5,55 juta kasus pada Rabu, 23 November 2022. Berdasarkan data GISAID, Rusia tercatat memiliki penambahan kasus Omicron terbanyak, yaitu 30.482 kasus. Jumlah total kasus varian Omicron di Rusia saat ini setara dengan 0,55 persen dari total kasus di dunia.

(Baca: Update Omicron : Total di Indonesia Ada 27.758 Kasus (Senin, 21 November 2022))

Setelahnya Lesotho di urutan kedua. Dibandingkan pekan sebelumnya, penambahan kasus Omicron di negara ini tumbuh 14,04 persen. Jumlah penambahan kasus Omicron di negara ini dilaporkan 130 jiwa. Sedangkan untuk statistik harian jumlah penambahan kasus Omicron terlihat naik 14,04 persen dibanding hari sebelumnya yang tercatat sebanyak 114 jiwa.

Berikutnya, penambahan kasus Omicron di Iran (Republik Islam) naik 9,94 persen menjadi 1.715 kasus dibandingkan pekan sebelumnya, Botswana dengan penambahan kasus Omicron 2.868 kasus (naik 7,46%) dan penambahan kasus Omicron di Republik Dominika naik 5,26 persen menjadi 920 kasus dibandingkan pekan sebelumnya

(Baca: Penyebaran Omicron Seminggu, Paling Cepat Terjadi di Negara Arab Saudi (Senin, 21 November 2022))

Sementara untuk penambahan kasus Omicron di Indonesia, hingga data kemarin tercatat ada 27.848 kasus atau naik 0,32 persen dibandingkan hari sebelumnya. Sejak pertama kali termonitor, Omicron di Indonesia terus bergerak naik.

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengimbau semua pihak untuk tetap waspada menghadapi lonjakan kasus Omicron di seluruh dunia tersebut. Masyarakat diimbau untuk selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan 3M, yakni memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan.