Virus Covid-19 varian Omicron (B.1.1.529) di dunia semakin menyebar dan telah mencapai 2,88 juta kasus pada Selasa, 06 September 2022. Berdasarkan data GISAID, Venezuela tercatat memiliki penambahan kasus Omicron terbanyak, yaitu 135 kasus. Jumlah total kasus varian Omicron di Venezuela saat ini setara dengan 0 persen dari total kasus di dunia.
(Baca: Amerika Catatkan Kasus Omicron Terbanyak di Dunia dengan 1,62 Juta Kasus)
Menyusul Peru dengan pertumbuhan kasus Omicron secara mingguan mencapai 10,37 persen. Jumlah penambahan kasus Omicron di negara ini dilaporkan 14.394 jiwa. Sedangkan untuk statistik harian jumlah penambahan kasus Omicron terlihat naik 3,23 persen dibanding hari sebelumnya yang tercatat sebanyak 13.943 jiwa.
Berikutnya, penambahan kasus Omicron di Mayotte naik 9,19 persen menjadi 309 kasus dibandingkan pekan sebelumnya, penambahan kasus Omicron di Mauritius naik 8,42 persen menjadi 2.910 kasus dibandingkan pekan sebelumnya dan penambahan kasus Omicron di Spanyol naik 7,7 persen menjadi 60.286 kasus dibandingkan pekan sebelumnya
(Baca: Update Omicron : Total di Indonesia Ada 21.088 Kasus (Sabtu, 03 September 2022))
Sementara untuk penambahan kasus Omicron di Indonesia, hingga data hari ini tercatat ada 21.166 kasus atau naik 0,37 persen dibandingkan hari sebelumnya. Sejak pertama kali termonitor, Omicron di Indonesia terus bergerak naik.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengimbau semua pihak untuk tetap waspada menghadapi lonjakan kasus Omicron di seluruh dunia tersebut. Masyarakat diimbau untuk selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan 3M, yakni memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan.