Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat penjualan mobil Kijang menyusut 38,67% menjadi hanya 2.046 unit pada Mei 2022 dibanding bulan sebelumnya. Jumlah tersebut merupakan level terendahnya sejak Oktober 2020 seperti terlihat pada grafik.
Namun, secara akumulasi sepanjang periode Januari-Mei 2022, penjualan mobil Kijang meningkat 14,64% menjadi 20.143 unit dibanding periode yang sama tahun sebelumnya (year on year/yoy).
Capaian tersebut juga lebih tinggi dibanding periode yang sama pada 2020, yakni tahun pertama terjadi pandemi Covid-19 yang hanya mencapai 17.570 unit.
Akan tetapi, penjualan mobil Kijang dalam 5 bulan pertama tahun ini masih lebih rendah dibanding 5 bulan pertama pada 2019. Saat itu sebelum terjadi pandemi penjualan mobil kijang mencapai 23,13 ribu unit.
Sebagai informasi, penjualan mobil dari agen tunggal pemegang merek ke showroom (wholesale) sepanjang periode Januari-Mei 2022 mencapai 396,15 ribu unit. Sedangkan, penjualan mobil dari showroom ke konsumen (ritel) sebanyak 381,68 ribu unit.
(Baca: Ini Mobil Paling Laku di Pasar Domestik Awal 2022)