Pemanfaatan biodiesel domestik mencapai 9,3 juta kiloliter (kl) pada 2021. Jumlah ini meleset tipis dari target yang ditetapkan sebesar 9,4 juta kl.
Sejak 2017, pemanfaatan biodiesel domestik tercatat terus meningkat. Pemanfaatan mencapai 3,42 juta kl pada 2017 dan meningkat menjadi 6,17 kl pada 2018. Kemudian, pemanfaatan stagnan di angka 8,4 juta kl pada 2019 dan 2020.
Dengan adanya Program Mandatori B30, semua bahan bakar diesel di Indonesia diwajibkan setidaknya memiliki campuran 30% biodiesel dan 70% solar. Pada 2022, pemerintah juga berencana meningkatkan kadar biodiesel menjadi B40.
Seiring dengan peningkatan kadar biodiesel menjadi B40, pemerintah juga berencana meningkatkan serapan domestik. Pemerintah menetapkan target sebesar 10,1 juta kl pada 2022.
Indonesia adalah produsen bahan bakar nabati (BBN) terbesar ketiga di dunia. Mengutip data BP Global Company, produksi BBN di Indonesia sebesar 126 juta barel ekuivalen minyak per hari (bopd) pada 2020. Produksi Indonesia hanya kalah dari Amerika Serikat dan Tiongkok.
(Baca: Negara Ini Hasilkan Biofuel Terbesar di Dunia, RI Peringkat Berapa?)