Pandemi Covid-19 menyebabkan angka kemiskinan di Provinsi Jambi meningkat. Per Maret 2021, jumlah penduduk miskin di provinsi tersebut mencapai 293,86 ribu jiwa atau 8,09% dari total penduduk.
Angka kemiskinan tersebut bertambah 16,06 ribu jiwa dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Pada Maret 2020, jumlah penduduk miskin di Jambi sebanyak 277,8 ribu jiwa atau 7,58%.
Kabupaten Tanjung Jabung Timur memiliki angka kemiskinan tertinggi di Provinsi Jambi. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), persentase penduduk miskin di kabupaten tersebut mencapai 11,39% pada Maret 2021. Angka tersebut lebih tinggi dibanding posisi Maret 2020 yang hanya 10,95%.
Kabupaten/kota dengan angka kemiskinan tertinggi adalah Kabupaten Tanjung Jabung Barat, yakni sebesar 10,75%. Diikuti Kabupaten Batang Hari dengan persentase penduduk miskin sebesar 10,05%.
Sementara kabupaten/kota dengan persentase penduduk miskin terendah adalah Kota Sunga Penuh, yakni hanya 3,41%. Setelahnya ada Kabupaten Muaro Jambi dengan angka kemiskinan sebesar 4,53% dan Kabupaten Bungo sebesar 6,23%.
(Baca: Kemiskinan Ekstrem di Negara Berkembang Asia Semakin Berkurang)