Pasangan Jadi Pihak Pertama yang Paling Diandalkan Penyintas Covid-19

1
Yosepha Pusparisa 27/10/2020 10:00 WIB
Image Loader
Memuat...
Pihak Pertama Penerima Informasi Status Penyintas Covid-19
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Para penyintas Covid-19 biasanya menginformasikan statusnya pertama kali pada orang-orang terdekatnya. Mulai dari pasangan hingga tetangga.

Lapor Covid-19 bekerja sama dengan Kelompok Peminatan Intervensi Sosial Fakultas Psikologi Universitas Indonesia (UI) melakukan survei terhadap para penyintas Covid-19. Hasilnya, pasangan merupakan pihak pertama yang menerima kabar status para penyintas. Setidaknya 53,6% responden menyatakan statusnya pertama kali pada pacar, tunangan, suami atau istri.

Ironisnya, masyarakat yang akhirnya mengetahui status para penyintas Covid-19 malah menebar stigma pada mereka. Tak sedikit dari para penyintas yang digunjingkan, dikucilkan, bahkan dibiarkan tak mendapat bantuan.

(Baca: Mayoritas Masyarakat Perketat Protokol Kesehatan saat Ada Kasus Covid-19 di Lingkungannya)

Survei kolaborasi antara Lapor Covid-19 dan Kelompok Peminatan Intervensi Sosial Fakultas Psikologi UI menjaring 181 responden. Mereka berusia 18 tahun ke atas yang pernah atau sedang terpapar Covid-19, sehingga berstatus suspek, probable, dan positif. Sebanyak 56% responden adalah tenaga kesehatan.

Pemerintah terus mengimbau masyarakat disiplin menerapkan gerakan 3M (mencuci tangan dengan sabun, memakai masker, dan menjaga jarak) untuk memutus penularan virus corona. 

Data Stories Terkini
Databoks Premium
Databoks Premium

Data Populer

Lihat Semua