Nilai impor bahan baku/penolong sepanjang Januari-Mei 2017 meningkat 17,63 persen menjadi US$ 47,24 miliar dari periode yang sama tahun sebelumnya. Angka ini setara 75,75 persen dari total impor nonmigas pada periode yang sama.
Adapun impor barang modal pada Januari-Mei 2017 juga meningkat 9,13 persen menjadi US$ 9,48 miliar dari periode yang sama tahun sebelumnya. Nilai tersebut setara 15,21 persen dari total impor nonmigas. Meningkatnya nilai impor barang modal dan bahan baku mengindikasikan adanya perbaikan di sektor industri. Sementara impor barang konsumsi pada Januari-Mei 2017 naik 11,78 persen menjadi US$ 5,64 miliar dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Jumlah ini setara 9,04 persen dari total impor nonmigas.
Total nilai impor Indonesia periode Januari-Mei 2017 mencapai US$ 62,37 miliar yang berarti meningkat 15,71 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya senilai US$ 53,9 miliar.