Total biaya produksi usaha sapi potong kategori rumah tangga di Indonesia mencapai Rp 3,6 juta per ekor per tahun. Upah pekerja untuk usaha peternakan ini adalah Rp 1,2 juta per ekor per tahun atau 33,5 persen dari total biaya yang dikeluarkan. Angka tersebut diperoleh Badan Pusat Statistik atas hasil survei usaha rumah tangga pada 2014. Jumlah rumah tangga yang menjadi sampel usaha mencapai 59 ribu.
Biaya paling besar yang harus ditanggung peternak sapi adalah untuk pakan mencapai Rp 2,1 juta per ekor (57,8 persen). Komposisinya antara lain habis untuk pakan hijau mencapai Rp 1,6 juta, pakan dari pabrik sebesar Rp 45 ribu dan pakan lainnya.
Dengan nilai produksi sebesar Rp 4,1 juta per ekor per tahun maka usaha peternakan sapi potong mendapat keuntungan Rp 523 ribu per ekor per tahun. Namun pada umumnya uang yang diperoleh bisa lebih besar karena sebagian kegiatan pengusahaan sapi potong dilakukan sendiri oleh peternak dan pakan ternak tidak membeli.