Penyaluran Kredit Perumahan BTN 2010-2014

Penyaluran kredit perumahan Bank Tabungan Negara (BTN) pada 2014 mencapai Rp 34 triliun, naik tipis 0,21 persen dibandingkan tahun sebelumnya Rp 33,96 triliun. Sepanjang 2010-2014 kredit perumahan BTN telah melonjak 100,7 persen atau rata-rata 20,3 persen per tahun.

Dari empat jenis penyaluran kredit perumahan BTN, Kredit Pemilikan Rumah (KPR) non-subsidi memiliki nilai tertinggi sejak 2012 hingga 2014. Selain KPR non-subsidi, BTN juga gencar menyalurkan kredit konstruksi. Hal ini terlihat dari jumlah kredit konstruksi yang meningkat tajam 44,5 persen mencapai Rp 8,6 triliun pada 2012.

Jumlah kredit KPR subsidi yang sebelumnya menjadi andalan BTN kini telah tergusur  oleh kredit KPR non-subsidi dan konstruksi. Langkah ini diambil untuk menggeser portofolio penyaluran kredit BTN dari sebelumnya bertumpu pada KPR subsidi bergeser ke KPR non-subsidi dengan tujuan melebarkan pangsa pasarnya di masyarakat.