Maskapai perintis adalah penyedia jasa transportasi udara yang menjangkau daerah tertinggal, terpencil, dan terluar.
Saat ini Indonesia memiliki lima maskapai perintis, yakni Susi Air, Mimika Air, SAM Air, Reven Global Airtranspor, dan Dimonim Air.
Susi Air memiliki jumlah armada terbesar, yakni 21 armada, sehingga ia juga menjadi maskapai dengan kontrak penerbangan perintis terbanyak.
Maskapai milik mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti ini tercatat memegang 79,47% kontrak angkutan udara penumpang perintis di Indonesia pada 2022.
Sementara Mimika Air memiliki 7,2% kontrak, SAM Air memiliki 6,4%, Reven Global Airtranspor 4,09%, dan Dimonim Air 2,84%.
Kegiatan penerbangan perintis kerap menghadapi tantangan kondisi geografis ataupun cuaca buruk.
Beberapa waktu lalu, misalnya, pesawat Susi Air PK-BVM dengan rute perjalanan Timika-Duma dilaporkan jatuh di Kabupaten Paniai, Papua, pada Kamis (23/6/2022), diduga karena cuaca buruk. Beruntungnya, tidak ada korban jiwa dari kecelakaan ini.
(Baca: Ini Maskapai Penerbangan Paling Tepat Waktu di Indonesia per Mei 2022)