The World Intellectual Property Organization (WIPO) kembali merilis Global Innovation Index (GII) yang memuat peringkat negara paling inovatif pada 2021. Inovasi menjadi salah satu indikator kemajuan suatu negara. Inovasi juga merupakan kunci suatu negara agar tetap bertahan dalam persaingan global.
GII telah menjadi alat tolok ukur bagi para eksekutif bisnis, pembuat kebijakan, ilmuan, dan mereka yang mencari wawasan tentang keadaan inovasi di seluruh dunia. Inovasi di setiap negara dinilai dengan menggunakan 7 pilar, mulai dari tingkat institusi, hingga keluaran kreatif.
Berikut ini delapan negara paling inovatif di dunia menurut Global Innovation Index 2021:
- Swiss (Skor: 65,5 Poin)
Swiss menempati urutan puncak dalam pilar keluaran pengetahuan dan teknologi. Selain itu, Swiss juga menempati posisi kedua pilar keluaran kreatif dan infrastruktur.
- Swedia (Skor: 63.1 Poin)
Swedia terdepan dalam pilar kecanggihan bisnisnya. Swedia menempati posisi kedua dalam pilar sumber daya manusia dan riset serta pilar keluaran pengetahuan dan teknologi.
- Amerika Serikat (Skor: 61.3 Poin)
Negeri Paman Sam menempati posisi kedua dalam pilar kecanggihan pasar dan kecanggihan bisnis. Adapun pilar keluaran pengetahuan dan teknologi berada di posisi ketiga.
- Inggris Raya (Skor: 59,8 Poin)
Inggris Raya menduduki peringkat keempat untuk pilar keluaran kreatif dan kecanggihan pasar.
- Korea Selatan (Skor: 59,3 Poin)
Negeri Ginseng menempati posisi puncak untuk pilar sumber daya manusia dan riset. Korea Selatan juga menempati posisi ketujuh untuk pilar kecanggihan bisnis.
- Belanda (Skor: 58,6 Poin)
Belanda menempati posisi kelima untuk kecanggihan bisnis. Selain itu, pilar institusi Belanda menempati posisi keenam.
- Finlandia (Skor: 58,4 Poin)
Finlandia berada di posisi kedua untuk pilar institusi dan posisi kelima untuk pilar keluaran pengetahuan dan teknologi.
- Singapura (Skor: 57,8 Poin)
Satu-satunya negara di Asia Tenggara yang menempati posisi pertama dalam pilar institusi. Singapura juga menempati posisi ketiga dalam pilar kecanggihan bisnis.
(Baca Selengkapnya: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Indonesia Sebesar 71,37 pada 2021)