Institute for Management Development (IMD) memberi skor daya saing digital terhadap 63 negara pada 2022.
Dari 63 negara yang diteliti, Databoks menghimpun negara yang masuk dalam Association of Southeast Asian Nations (ASEAN).
Singapura menempati puncak sebagai negara dengan daya saing digital terbaik di ASEAN, dengan skor 99,48 poin dari 100 poin. Capaian ini membuat Singapura menduduki peringkat 4 dunia.
Selanjutnya ada Malaysia yang mendapatkan skor 76,42 poin. Malaysia sendiri berada di posisi 31 dunia.
Lalu ada Thailand, dengan skor 68,19 poin. Ini membuat Thailand menempati peringkat 40 dunia.
Setelahnya ada Indonesia, yang hanya mendapat 56,74 poin. Skor yang hampir setengahnya dari nilai Singapura ini membuat Indonesia duduk di posisi 51 dunia.
Terakhir, Filipina, yang mengantongi skor 52,81 poin. Peringkat dunia Filiphina tak jauh dari Indonesia, yakni di posisi 56 dari 63 negara.
Sebagai catatan, tak semua negara ASEAN diteliti oleh IMD.
IMD mengatakan, pemeringkatan ini menggambarkan pentingnya peran negara dalam menjelaskan transformasi digital perusahaan dan adopsi praktik digital oleh masyarakat.
"Negara digital dihasilkan dari kombinasi bakat digital, regulasi digital, tata kelola data, sikap digital, dan ketersediaan modal,” tulis IMD dalam laporannya.
Survei dilakukan terhadap 63 negara. Metodologi pemeringkatan dinilai dari tiga sektor utama, di antaranya pengetahuan, teknologi, dan kesiapan masa depan. Sektor itu dibagi lagi menjadi 54 kriteria atau indikator.
(Baca juga: Daya Saing Malaysia dan Thailand Melampaui Indonesia dalam Riset IMD)