Charta Politika: Banyak Orang Pilih Ridwan Kamil Jadi Cawapres

Politik

Lite

Viva Budy Kusnandar 05/12/2022 10:10 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Elektabilitas Kandidat Calon Wakil Presiden menurut Survei Charta Politika (November 2022)

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

Charta Politika: Banyak Orang Pilih Ridwan Kamil Jadi Cawapres

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Elektabilitas Kandidat Calon Wakil Presiden menurut Survei Charta Politika (November 2022)

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Ridwan Kamil tampaknya menjadi kandidat calon wakil presiden (cawapres) favorit publik. Hal ini terlihat dari laporan survei nasional Charta Politika bertajuk Persepsi Publik Terkait Kinerja Pemerintah dan Peta Elektoral Terkini yang dirilis Kamis (29/11/2022).

Dalam simulasi semi terbuka 18 nama, Ridwan Kamil meraih dukungan 22,5% suara responden. Elektabilitas Gubernur Jawa Barat tersebut merupakan yang terbesar dibanding kandidat cawapres lainnya.

Di urutan kedua ada Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno yang meraih dukungan dari 18,3% responden.

Selanjutnya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meraih elektabilitas 9%, Khofifah Indar Parawansa 7,2%, dan Muhaimin Iskandar 6,1%.

Dari 18 nama kandidat cawapres yang diajukan dalam survei, hanya 5 nama yang meraih elektabilitas di atas 5%, sedangkan 13 nama lainnya meraih dukungan kurang dari 5 % seperti terlihat pada grafik. Ada pula 15,8% responden yang tidak menjawab atau tidak tahu.

Survei ini dilakukan pada 4-12 November 2022, dengan melibatkan 1.220 responden yang tersebar di 34 provinsi. Pengumpulan sampel menggunakan metode multistage random sampling, dengan margin of error +/- 2,83% dan quality control sebesar 20% dari total sampel.

(Baca: Survei: Capres dari Kalangan Kepala Daerah Paling Disukai Publik)

Editor : Adi Ahdiat