Berdasarkan survei terbaru dari Lembaga Survei Indonesia (LSI), partai politik dengan elektabilitas tertinggi saat ini adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), sedangkan Golkar berada di peringkat keempat.
Berikut rincian elektabilitas partai politik menurut laporan survei LSI edisi Januari 2023:
- PDIP: 21,9%
- Gerindra: 12,1%
- Demokrat: 7,1%
- Golkar: 6,7%
- Nasdem: 5%
- PKS: 5%
- Perindo: 4,8%
- PKB: 4,7%
- PPP: 2,2%
- Partai Garuda: 1,3%
- PAN: 0,6%
- Partai Ummat: 0,5%
- Hanura: 0,5%
- Partai Buruh: 0,3%
- PBB: 0,3%
- PSI: 0,3%
- Partai Gelora: 0,1%
- PKN: 0%
Adapun menurut Djayadi Hanan, Direktur Eksekutif LSI, elektabilitas Partai Golkar ke depannya berpotensi terkerek naik. Pasalnya, pada Rabu (18/1/2023) Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil resmi menjadi kader Golkar.
"Ridwan Kamil (RK), walaupun Gubernur Jawa Barat, dia salah satu tokoh nasional yang masuk 10 besar dalam peta elektabilitas tokoh-tokoh bakal capres. Jadi, minimal secara potensial RK bisa membantu Golkar untuk mengerek suaranya," kata Djayadi dalam konferensi pers, Minggu (29/1/2023).
Djayadi memperkirakan RK mampu mendongkrak citra Golkar di tingkat nasional, karena ketokohannya saat ini lebih populer dibanding Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto.
Hasil survei LSI menemukan elektabilitas RK mencapai 8,7%, peringkat keempat dalam simulasi 10 nama bakal capres. Di sisi lain, elektabilitas Airlangga hanya 0,9% atau di peringkat kedelapan.
Survei ini dilakukan terhadap 1.221 responden berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah pada periode 7-11 Januari 2023.
Survei dilakukan dengan metode random digital dialing atau memilih sampel melalui proses pemanggilan nomor telepon secara acak, dengan margin of error 2,9% dan tingkat kepercayaan 95%.
(Baca: Survei LSI: Ganjar Pranowo Paling Banyak Dipilih dari 10 Nama untuk Pilpres 2024)