Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) merupakan partai politik terkuat di Pulau Sumatra pada Pemilu DPR 2019.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), dalam ajang pemilihan tersebut PDIP meraih sekitar 4,1 juta suara dari seluruh provinsi di Pulau Sumatra.
(Baca: Pulau Jawa, Arena Persaingan Politik Terbesar Pemilu 2024)
Ketika itu, provinsi Pulau Sumatra yang paling banyak menyumbang suara untuk PDIP adalah Sumatra Utara.
Namun, PDIP tidak menang telak di atas luasnya daratan Sumatra. Mereka hanya menang di Sumatra Utara, Lampung, Kep. Bangka Belitung, dan Bengkulu.
Sedangkan Sumatra Selatan, Jambi, dan Kep. Riau didominasi oleh Golkar. Kemudian Riau dan Sumatra Barat didominasi Gerindra, sedangkan Aceh didominasi Partai Demokrat.
Secara kumulatif, suara dari Pulau Sumatra juga hanya berkontribusi sekitar 15% terhadap total perolehan suara nasional PDIP dalam pemilu terakhir.
Berikut rincian 5 partai yang meraih suara terbesar di Pulau Sumatra, beserta tingkat kontribusinya bagi masing-masing partai pada Pemilu DPR 2019:
- PDIP: 4,1 juta suara dari Pulau Sumatra (berkontribusi 15% terhadap total perolehan suara nasional mereka)
- Gerindra: 3,9 juta suara (kontribusi 22%)
- Golkar: 3,7 juta suara (kontribusi 22%)
- Nasdem: 2,8 juta suara (kontribusi 22%)
- Demokrat: 2,7 juta suara (kontribusi 25%)
Adapun Pulau Sumatra akan menjadi gelanggang politik terbesar nomor dua dalam Pemilu 2024, setelah Pulau Jawa.
Menurut Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang sudah diresmikan Komisi Pemilihan Umum (KPU), jumlah pemilih di Pulau Sumatra kini mencapai 43 juta orang.
Angka itu setara dengan 21% dari total pemilih nasional Pemilu 2024 yang berjumlah 204,8 juta orang.
(Baca: Ini Partai Politik Terkuat di Indonesia, sejak Merdeka sampai Pemilu Terakhir)