Survei SMRC: Mayoritas Masyarakat Tidak Mau Jokowi Tiga Periode

Politik

Lite

Cindy Mutia Annur 21/06/2021 11:20 WIB

URL telah disalin

Pandangan Jika Jokowi Kembali Menjadi Capres di Pemilu 2024 (SMRC, Juni 2021)

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

Survei SMRC: Mayoritas Masyarakat Tidak Mau Jokowi Tiga Periode

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Corporate

~~Rp100.000~~

Rp3.000.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Pandangan Jika Jokowi Kembali Menjadi Capres di Pemilu 2024 (SMRC, Juni 2021)

Nama Data	Nilai
Tidak setuju	42,6
Setuju	33,9
Sangat tidak setuju	10,3
Sangat setuju	6,3
TT/TJ	6,9

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Laporan Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menunjukkan mayoritas masyarakat tidak setuju wacana Joko Widodo (Jokowi) kembali menjadi Calon Presiden (Capres) untuk ketiga kalinya di Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Jumlah responden yang tidak setuju mencapai 52,9%.

Dari hasil survei tersebut, sekitar 42,6% responden tidak setuju dan 10,3% responden yang sangat tidak setuju jika Joko Widodo kembali menjadi Capres.

Meski demikian, sebanyak 40,2% responden menyatakan setuju jika Presiden RI ke-7 ini kembali mencalonkan diri sebagai presiden untuk ketiga kalinya. Rinciannya, 33,9% responden setuju dan 6,3% sangat setuju.

Adapun penolakan Jokowi tiga periode menjabat sebagai presien terutama datang dari massa pemilih Prabowo sebanyak 86% dan warga yang kurang/tidak puas dengan kinerja Jokowi sebanyak 80%. Dalam survei tersebut, juga menunjukkan 74% responden menilai bahwa masa jabatan presiden harus sesuai ketetapan UUD 1945 yang membatasi masa jabatan presiedn maksimal dua kali periode.

Survei ini dilakukan pada 21-28 Mei 2021 terhadap 1.220 responden. Metode survei yang digunakan yakni multistage random sampling dengan margin of error sebesar ± 3.05% pada tingkat kepercayaan 95% (dengan asumsi simple random sampling).

(Baca: Survei Elektabilitas Capres 2024: Prabowo Nomor 1, Ganjar-Anies Bersaing)

Editor : Annissa Mutia

Data Terkait

Mayoritas Warga RI Setuju Presidential Threshold Dihapus, Ini Alasannya

Riwayat Presidential Threshold, Berlaku Sejak Pemilu 2004

Rupiah Melemah Setelah Trump Memenangkan Pilpres AS 2024

Pengaruh Jokowi di Pilkada Solo Lebih Kuat dari Prabowo

Ambang Batas Pengajuan Cagub di 38 Provinsi Berdasar Putusan MK

SMRC: Elektabilitas Pramono-Rano 46%, Terunggul di Jakarta

Data Stories Terkini

Nilai PDRB ADHB Administrasi Pemerintahan Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib Periode 2013-2024 PDB 04/04/2025, 14:39 WIB

PDRB ADHB di Kota Tegal Menurut Sektor pada 2023 Ekonomi & Makro 04/04/2025, 14:30 WIB

Statistik Persentase Penduduk Miskin di Kabupaten Nias Barat 2015-2024 Demografi 04/04/2025, 14:27 WIB

Jumlah Kendaraan Bermotor di Kabupaten Sukamara (3 April 2025) Transportasi & Logistik 04/04/2025, 14:14 WIB

Statistik Penduduk Beragama Budha di Sumatera Utara 2019-2024 Demografi 04/04/2025, 14:07 WIB

Harga Pangan Wilayah Banten Jumat (4/4), Berapa Harga Cabai Rawit? Ekonomi & Makro 04/04/2025, 14:07 WIB

Data Populer

Lihat Semua

Survei SMRC: Mayoritas Masyarakat Tidak Mau Jokowi Tiga Periode

Survei SMRC: Mayoritas Masyarakat Tidak Mau Jokowi Tiga Periode

Tags

Data Terkait

Mayoritas Warga RI Setuju Presidential Threshold Dihapus, Ini Alasannya

Riwayat Presidential Threshold, Berlaku Sejak Pemilu 2004

Rupiah Melemah Setelah Trump Memenangkan Pilpres AS 2024

Pengaruh Jokowi di Pilkada Solo Lebih Kuat dari Prabowo

Ambang Batas Pengajuan Cagub di 38 Provinsi Berdasar Putusan MK

SMRC: Elektabilitas Pramono-Rano 46%, Terunggul di Jakarta

Data Stories Terkini

Data Populer

Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp. 16.705 per Dolar AS (Kamis, 03 April 2025)

Harga Timah Turun Menjadi US$37.060 per Ton per Kamis, 03 April 2025

Harga Emas Antam Hari Ini Turun Menjadi Rp.1,82 Juta per Gram

Statistik Persentase Penduduk Miskin di Kota Samarinda 2015-2024

Indonesia Paling Banyak Impor Bahan Bakar Mineral dari Amerika Serikat pada 2023

Survei SMRC: Mayoritas Masyarakat Tidak Mau Jokowi Tiga Periode

Survei SMRC: Mayoritas Masyarakat Tidak Mau Jokowi Tiga Periode

Tags

Data Terkait

Mayoritas Warga RI Setuju Presidential Threshold Dihapus, Ini Alasannya

Riwayat Presidential Threshold, Berlaku Sejak Pemilu 2004

Rupiah Melemah Setelah Trump Memenangkan Pilpres AS 2024

Pengaruh Jokowi di Pilkada Solo Lebih Kuat dari Prabowo

Ambang Batas Pengajuan Cagub di 38 Provinsi Berdasar Putusan MK

SMRC: Elektabilitas Pramono-Rano 46%, Terunggul di Jakarta

Data Stories Terkini

Topik Trending

Data Populer