Pemerintah mengalokasikan anggaran pendidikan sebesar Rp660,8 triliun dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2024, atau setara 20% dari total belanja negara tahun depan.
Anggaran tersebut jadi rekor tertinggi baru selama pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Melihat tingginya alokasi dana di bidang pendidikan, bagaimana tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja pemerintah Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin?
Berdasarkan survei Litbang Kompas, mayoritas atau 74,1% responden menyatakan puas dengan kinerja pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin di bidang pendidikan. Rinciannya, terdapat 9,8% responden yang menjawab sangat puas dan 64,3% responden puas.
Meskipun begitu, masih ada 20,4% responden yang mengaku belum puas dengan kinerja pemerintah di bidang pendidikan. Persentase tersebut terdiri dari 18,6% responden tidak puas dan 1,8% responden yang sangat tidak puas.
Jika dirinci lagi, ungkapan ketidakpuasan responden paling besar berasal dari wilayah Indonesia Timur.
Adapun berdasarkan gugus pulau, tingkat ketidakpuasan atas kinerja pemerintah di bidang pendidikan didominasi oleh 28% responden yang berasal dari Maluku dan Papua.
"Hal tersebut dapat dipahami mengingat pendidikan di Indonesia bagian timur masih tertinggal," tulis tim Litbang Kompas dalam laporannya, Sabtu (26/8/2023).
Tim Litbang Kompas juga menyebutkan, situasi di ujung timur Indonesia memang tidak mudah karena akses yang masih terbatas, konflik berkepanjangan, hingga ancaman kekerasan dari kelompok bersenjata yang masih menghantui wilayah Papua.
"Namun, di sinilah peran nyata pemerintah seharusnya ditunjukkan," kata tim Litbang Kompas.
Survei periodik yang dilakukan Litbang Kompas ini melibatkan 1.364 responden, yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 38 provinsi Indonesia.
Koleksi data dilakukan pada 27 Juli-7 Agustus 2023 melalui wawancara tatap muka. Adapun toleransi kesalahan (margin of error) sekitar 2,65% dan tingkat kepercayaan 95%.
(Baca juga: Litbang Kompas: Kepuasan Kinerja Jokowi 74,3%, Terbesar Sejak Akhir 2019)