Indonesia membukukan impor dengan Kepulauan Cook US$ satu ribu data per Desember 2023. Nilai turun drastis 92.31% dibandingkan impor tahun sebelumnya yang tercatat US$ 13 ribu.
Rekam jejak perdagangan Indonesia dengan Kepulauan Cook, impor dalam 10 tahun terakhir telah banyak berkurang. Terendah impor Indonesia adalah US$ satu ribu dan untuk impor tertinggi di angka US$ 0,54 juta.
(Baca: Impor Bijih Indonesia dari Mauritania Naik Menjadi US$ 21,99 Juta)
Dari total 97 produk (kode HS dua digit) yang diimpor dari Kepulauan Cook, 39 produk bernilai lebih dari satu miliar dolar. Selain itu menurut data Trademap, dari negara ini terdapat satu produk utama Indonesia yang diimpor setiap tahun. Artinya, ada ketergantungan cukup besar untuk produk-produk impor tersebut. Lainnya, sebagian besar produk merupakan impor produk yang juga banyak diimpor dari negara lain.
Berikut ini adalah daftar lima produk utama yang diimpor Indonesia dari Kepulauan Cook. Urutan ini disusun mulai dari transaksi dengan nilai yang terbesar.
- Plastik
Di urutan pertama, Indonesia banyak mengimpor Plastik. Dalam klasifikasi tradmap, Plastik masuk kategori produk HS dengan kode 39.
Pada 2023, Indonesia tercatat mengimpor senilai US$ 1 ribu. Pada tahun sebelumnya Indonesia tidak mencatat adanya impor dari negara ini.
- Komoditas yang tidak dirinci di tempat lain
(Baca: Indonesia Paling Banyak Impor Bahan Bakar Mineral dari Yunani pada 2023)
Di urutan kedua, impor Indonesia paling banyak adalah produk Komoditas yang tidak dirinci di tempat lain. Nilai impor dari Kepulauan Cook pada 2023 tercatat US$ 0 ribu. Pada tahun sebelumnya Indonesia tidak mencatat adanya impor dari negara ini.
- Nikel
Di urutan berikutnya, Indonesia juga mengimpor senilai US$ 0 ribu Nikel dari Kepulauan Cook. Pada tahun sebelumnya Indonesia tidak mencatat adanya impor dari negara ini. Selain Kepulauan Cook, Indonesia juga mengandalkan impor Nikel dari Indonesia, Kanada, Amerika Serikat, Inggris Raya dan Jerman. Selain negara utama tersebut, Indonesia tercatat mengimpor produk ini dari -5 negara lainnya.
- pakaian dan aksesoris pakaian, tidak dirajut atau dirajut
Impor pakaian dan aksesoris pakaian, tidak dirajut atau dirajut dari negara ini merupakan yang terbesar. Negara lain yang masuk lima besar suplier produk impor ini ke Indonesia adalah Cina, Italia, Vietnam, Jerman dan Perancis.
- pakaian dan aksesoris pakaian, rajutan atau kaitan
Indonesia juga banyak mengimpor pakaian dan aksesoris pakaian, rajutan atau kaitan dari Kepulauan Cook. Nilai impor produk ini sebanyak US$ 0 ribu. Pada tahun sebelumnya Indonesia tidak mencatat adanya impor dari negara ini. Impor pakaian dan aksesoris pakaian, rajutan atau kaitan yang terbesar saat ini masih berasal dari Kepulauan Cook. Selain negara ini, lima negara terbesar yang menjadi sumber impor pakaian dan aksesoris pakaian, rajutan atau kaitan Indonesia adalah Cina, Vietnam, Jerman, Italia dan Turki.