Neraca perdagangan Indonesia mencatat surplus untuk pertama kalinya dalam lima bulan seperti terlihat pada grafik di bawah ini. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik neraca perdagangan nasional pada Februari 2019 surplus US$ 329,5 miliar atau setara Rp 4,63 triliun. Neraca perdagangan nonmigas mencatat surplus US$ 793,6 miliar sedangkan neraca migas masih defisit US$ 464 juta.
Positifnya neraca perdagangan tersebut imbas dari menyusutnya nilai impor Februari 2019 sebesar 18,61% menjadi US$ 12,2 miliar dari bulan sebelumnya. Sementara nilai ekspor pada bulan yang sama hanya turun 10% menjadi US$ 12,53 miliar dari sebelumnya.
Secara akumulasi periode Januari-Februari 2019 neraca perdagangan defisit US$ 734 juta. Di mana neraca perdagangan migas defisit US$ 886 juta sedangkan neraca nonmigas surplus US$ 152 juta.