Indonesia Paling Banyak Ekspor Sabun ke Kuba pada 2023
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Indonesia membukukan ekspor dengan Kuba senilai US$ 8,2 juta data per Desember 2023. Nilai tersebut naik 173.91% dibandingkan ekspor tahun sebelumnya yang tercatat senilai US$ 2,99 juta.
Rekam jejak perdagangan Indonesia dengan Kuba, ekspor dalam 10 tahun terakhir dalam tren naik. Terendah ekspor Indonesia adalah US$ 2,75 juta dan untuk ekspor tertinggi di angka US$ 13,26 juta.
Dari total 97 produk (kode HS dua digit) yang diekspor ke Kuba, 35 produk bernilai lebih dari satu miliar dolar. Selain itu menurut data Trademap, ke negara ini terdapat sembilan produk utama Indonesia yang diekspor setiap tahun. Dengan kata lain, produk-produk tersebut merupakan andalan ekspor Indonesia ke Kuba. Lainnya, sebagian besar produk merupakan ekspor produk yang juga banyak diekspor ke negara lain.
Berikut ini adalah daftar lima produk utama yang diekspor Indonesia ke Kuba. Urutan ini disusun mulai dari transaksi dengan nilai yang terbesar.
- Sabun, agen aktif permukaan organik, persiapan cuci, persiapan pelumas, buatan
- Lemak dan minyak hewan, sayuran atau mikroba dan produk belahannya
- Mesin dan peralatan dan bagian listrik
- Kaca dan gelas
- Persiapan daging, ikan, krustasea, moluska atau invertebrata akuatik lainnya, atau
Di urutan pertama, Indonesia banyak mengekspor Sabun, agen aktif permukaan organik, persiapan cuci, persiapan pelumas, buatan. Dalam klasifikasi tradmap, Sabun, agen aktif permukaan organik, persiapan cuci, persiapan pelumas, buatan masuk kategori produk HS dengan kode 34.
Pada 2023, Indonesia tercatat mengekspor senilai US$ 6,93 juta. Nilai ekspor Sabun, agen aktif permukaan organik, persiapan cuci, persiapan pelumas, buatan ini naik dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat US$ 2.728 ribu.
Di urutan kedua, ekspor Indonesia paling banyak adalah produk Lemak dan minyak hewan, sayuran atau mikroba dan produk belahannya. Nilai ekspor dari Kuba pada 2023 tercatat US$ 0,43 juta. Pada tahun sebelumnya Indonesia tidak mencatat adanya ekspor ke negara ini.
Ekspor Mesin dan peralatan dan bagian listrik ke negara ini merupakan yang terbesar. Pada 2023, Indonesia tercatat melakukan ekspor senilai US$ 0,29 juta. Negara lain yang masuk lima besar tujuan ekspor adalah Cina, Amerika Serikat, Hong Kong, Cina, Jerman dan Singapura.
Ekspor Kaca dan gelas ke Kuba, saat ini merupakan yang terbesar. Untuk tujuan negara ini, Indonesia melakukan ekspor sebanyak US$ 0,23 juta. Negara lainnya yang menjadi andalan ekspor Kaca dan gelas dengan nilai terbesar adalah Amerika Serikat, Cina, Jerman, Perancis dan Italia.
Indonesia melakukan ekspor produk ini dengan tujuan ke satu negara. Ekspor Persiapan daging, ikan, krustasea, moluska atau invertebrata akuatik lainnya, atau ke negara ini merupakan yang terbesar. Pada 2023, Indonesia tercatat melakukan ekspor US$ 0,22 juta. Negara lain yang masuk lima besar tujuan ekspor adalah Amerika Serikat, Jepang, Inggris, Jerman dan Perancis.