Pengeluaran untuk sabun mandi di Kabupaten Lebak, Banten, mencapai Rp 49.921 per kapita per bulan pada tahun 2024.
Angka ini menunjukkan pertumbuhan sebesar 3.9% dibandingkan tahun 2023 yang tercatat sebesar Rp 48.037 per kapita per bulan, informasi ini seperti data yang diolah dari data Susenas.
(Baca: Rata-Rata Pengeluaran Perkapita Sebulan di Sulawesi Tengah 2015 - 2024)
Jika dibandingkan dengan rata-rata pengeluaran per kapita sebulan untuk aneka barang dan jasa di Kabupaten Lebak yang mencapai Rp 1.157.648, pengeluaran untuk sabun mandi hanya menyumbang sekitar 4.3%.
Namun, jika dilihat dari sisi pertumbuhan, pengeluaran untuk sabun mandi menunjukkan fluktuasi yang menarik dalam beberapa tahun terakhir.
Setelah mengalami kenaikan yang signifikan pada tahun 2021 (13.2%) dan 2022 (8.5%), terjadi penurunan sebesar 7.3% pada tahun 2023, sebelum kemudian kembali naik tipis pada tahun 2024.
Dibandingkan dengan kabupaten/kota lain di Provinsi Banten, Kabupaten Lebak berada di peringkat ke-7 dalam hal pengeluaran untuk sabun mandi pada tahun 2024.
(Baca: Pengeluaran Perkapita Sebulan untuk Makanan dan Minuman Jadi Kab. Jembrana | 2024)
Peringkat ini sama dengan tahun sebelumnya, berdasarkan data yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS).
Sementara itu, secara nasional, Kabupaten Lebak berada di peringkat ke-382 dari seluruh kabupaten/kota di Indonesia.
Kota Tangerang Selatan
Pada tahun 2024, Kota Tangerang Selatan mencatatkan pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan sebesar Rp 1.005.581 dan untuk bukan makanan sebesar Rp 1.627.012. Besaran ini menempatkan Kota Tangerang Selatan di peringkat ke-2 untuk pengeluaran makanan dan peringkat pertama untuk pengeluaran bukan makanan di Provinsi Banten. Pertumbuhan pengeluaran untuk bukan makanan mencapai 22.7%, jauh lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan pengeluaran untuk makanan sebesar 8.4%.
Kota Tanggerang
Kota Tangerang mencatatkan pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan sebesar Rp 1.147.701 dan untuk bukan makanan sebesar Rp 1.387.888 pada tahun 2024. Kota ini menempati peringkat pertama dalam hal pengeluaran makanan dan peringkat ke-2 untuk pengeluaran bukan makanan di Provinsi Banten. Pertumbuhan pengeluaran baik untuk makanan maupun bukan makanan sama-sama menunjukkan angka 8.1%, mengindikasikan keseimbangan dalam pola konsumsi masyarakat.
Kota Cilegon
Pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan di Kota Cilegon mencapai Rp 906.897 pada tahun 2024, dengan pengeluaran untuk bukan makanan mencapai Rp 1.107.904. Kota Cilegon berada di peringkat ke-3 dalam hal pengeluaran untuk makanan maupun bukan makanan di Provinsi Banten. Pertumbuhan pengeluaran untuk bukan makanan sangat tinggi, yaitu 38.4%, jauh melampaui pertumbuhan pengeluaran untuk makanan yang sebesar 13.5%.
Kabupaten Tanggerang
Kabupaten Tangerang mencatatkan pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan sebesar Rp 833.240 dan untuk bukan makanan sebesar Rp 744.608 pada tahun 2024. Kabupaten ini menempati peringkat ke-4 dalam hal pengeluaran untuk makanan maupun bukan makanan di Provinsi Banten. Pertumbuhan pengeluaran untuk makanan relatif stagnan hanya 0.2%, sedangkan pertumbuhan pengeluaran untuk bukan makanan mencapai 12%, menunjukkan adanya pergeseran prioritas konsumsi masyarakat.