Pengeluaran untuk aneka barang dan jasa di Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara, pada tahun 2024 tercatat sebesar Rp143.684 per kapita per bulan.
Angka ini menunjukkan pertumbuhan sebesar 25.6% dibandingkan tahun sebelumnya. Informasi ini seperti data yang diolah dari data Susenas. Pertumbuhan ini merupakan yang tertinggi sejak tahun 2020, setelah sempat mengalami penurunan pada tahun 2021.
(Baca: Pengeluaran Perkapita Sebulan Besar untuk Rokok dan Tembakau Kab. Rokan Hilir | 2024)
Pengeluaran untuk aneka barang dan jasa ini mencakup berbagai kebutuhan non-primer seperti kecantikan, makanan jadi, perawatan, rokok dan tembakau, serta sabun mandi. Rinciannya, rata-rata pengeluaran per kapita sebulan untuk kecantikan mencapai Rp33.219, makanan jadi Rp92.880, perawatan Rp29.305, rokok dan tembakau Rp76.188, serta sabun mandi Rp41.717.
Jika dibandingkan dengan total pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan dan bukan makanan di Kabupaten Buton yang mencapai Rp852.749, pengeluaran untuk aneka barang dan jasa ini menyumbang sekitar 16.8%. Sementara itu, jika dibandingkan dengan pengeluaran per kapita sebulan untuk bukan makanan yang mencapai Rp376.892, kontribusi pengeluaran untuk aneka barang dan jasa mencapai 38.1%.
Secara historis, pengeluaran untuk aneka barang dan jasa di Kabupaten Buton mengalami fluktuasi. Pada tahun 2018, pengeluaran tercatat sebesar Rp64.062, kemudian meningkat signifikan menjadi Rp107.989 pada tahun 2019 dan Rp140.714 pada tahun 2020. Namun, pada tahun 2021, pengeluaran sedikit menurun menjadi Rp105.640 sebelum kembali naik menjadi Rp112.139 pada tahun 2022 dan Rp114.375 pada tahun 2023. Tahun 2024 menunjukkan pertumbuhan signifikan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Dalam perbandingan dengan kabupaten/kota lain di Sulawesi Tenggara, Kabupaten Buton berada di peringkat ke-12 dalam hal pengeluaran untuk aneka barang dan jasa pada tahun 2024. Kota Kendari mencatat pengeluaran tertinggi dengan Rp332.493, diikuti oleh Kabupaten Wakatobi dengan Rp251.572, dan Kabupaten Kolaka Utara dengan Rp237.577. Secara nasional, Kabupaten Buton berada di peringkat ke-475.
(Baca: Persentase Rumah Tangga yang Memiliki Akses terhadap Hunian yang Layak dan Terjangkau Periode 2015-2024)
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat rata-rata pengeluaran per kapita sebulan bukan makanan di Kabupaten Buton pada tahun 2024 adalah Rp376.892, meningkat 25.3% dari tahun sebelumnya. Secara keseluruhan, rata-rata pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan dan bukan makanan mencapai Rp852.749, mengalami pertumbuhan sebesar 30.9%. Pengeluaran untuk makanan tercatat sebesar Rp475.857, meningkat 35.8% dibandingkan tahun sebelumnya.
Lima kabupaten/kota dengan pengeluaran untuk aneka barang dan jasa tertinggi di Sulawesi Tenggara pada tahun 2024 adalah Kota Kendari (Rp332.493, tumbuh 8.5%), Kabupaten Wakatobi (Rp251.572, turun 1.2%), Kabupaten Kolaka Utara (Rp237.577, tumbuh 18.8%), Kota Bau Bau (Rp237.519, tumbuh 23.6%), dan Kabupaten Konawe Utara (Rp225.595, tumbuh 4.1%). Peringkat Kota Kendari tetap menjadi yang tertinggi di provinsi tersebut.
Kota Kendari
BPS mencatat pengeluaran per kapita sebulan untuk bukan makanan di Kota Kendari mencapai Rp1.013.733 pada tahun 2024, naik tipis 1.1% dibandingkan tahun sebelumnya. Secara keseluruhan, pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan dan bukan makanan mencapai Rp1.783.409, tumbuh 4.3%. Pengeluaran untuk makanan tercatat sebesar Rp769.676, tumbuh 8.9% dibandingkan tahun sebelumnya. Kota Kendari tetap memegang posisi teratas dalam hal pengeluaran di Sulawesi Tenggara.
Kabupaten Konawe Utara
Pengeluaran per kapita sebulan untuk bukan makanan di Kabupaten Konawe Utara mencapai Rp861.907 pada tahun 2024, menunjukkan pertumbuhan yang signifikan sebesar 31.5% dibandingkan tahun sebelumnya. Total pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan dan bukan makanan mencapai Rp1.674.005, meningkat 19.4%. Sementara itu, pengeluaran untuk makanan tercatat sebesar Rp812.097, tumbuh 8.8% dibandingkan tahun sebelumnya. Kabupaten Konawe Utara menduduki peringkat kedua dalam hal total pengeluaran di Sulawesi Tenggara.
Kabupaten Kolaka Utara
Pada tahun 2024, pengeluaran per kapita sebulan untuk bukan makanan di Kabupaten Kolaka Utara mencapai Rp859.737, meningkat 22.1% dibandingkan tahun sebelumnya. Total pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan dan bukan makanan mencapai Rp1.599.452, tumbuh 15.9%. Pengeluaran untuk makanan tercatat sebesar Rp739.715, tumbuh 9.4% dibandingkan tahun sebelumnya. Kabupaten Kolaka Utara berada di peringkat ketiga dalam hal total pengeluaran di Sulawesi Tenggara.
Kota Bau Bau
Pengeluaran per kapita sebulan untuk bukan makanan di Kota Bau Bau mencapai Rp735.519 pada tahun 2024, meningkat 6.1% dibandingkan tahun sebelumnya. Total pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan dan bukan makanan mencapai Rp1.232.135, tumbuh 4.2%. Pengeluaran untuk makanan tercatat sebesar Rp496.616, meningkat 1.5% dibandingkan tahun sebelumnya. Kota Bau Bau berada di peringkat keenam dalam hal total pengeluaran di Sulawesi Tenggara.