PDB Paritas Daya Beli (PPP) Republik Niger 2015 - 2024

PDB
1
Agus Dwi Darmawan 18/12/2025 16:31 WIB
Image Loader
Memuat...
PDB Paritas Daya Beli (PPP) Republik Niger 2015 - 2024
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

International Monetary Fund (IMF) mencatat PDB Paritas Daya Beli (PPP) Republik Niger pada 2024 sebesar 215.9 Unit. Angka ini menunjukkan peningkatan dibandingkan tahun 2023 yang sebesar 206.46 Unit. Peningkatan ini mengindikasikan adanya perbaikan dalam daya beli masyarakat Niger.

Secara historis, PDB PPP Niger mengalami fluktuasi selama 10 tahun terakhir. Sempat mencapai titik tertinggi pada 2016 dengan 253.22 Unit, kemudian mengalami penurunan hingga mencapai titik terendah pada 2023. Penurunan ini mencapai level terendah dalam satu dekade terakhir, sebelum akhirnya rebound pada 2024.

(Baca: Rata-Rata Pengeluaran Perkapita Sebulan di Gorontalo 2015 - 2024)

Satuan unit dalam data yang disajikan di artikel ini merupakan hasil perhitungan IMF atas nilai PDB harga berlaku mata uang nasional Republik Niger terhadap dolar internasional. Dalam Publikasinya, IMF menyebutkan perhitungan digunakan untuk tujuan penyusunan komposit kelompok negara. Data yang dihasilkan ini dikatakan bukan sebagai sumber utama penyajian data paritas daya beli (PPP).

Dalam tiga tahun terakhir (2022-2024), pertumbuhan PDB PPP Niger menunjukkan pemulihan. Setelah mengalami kontraksi masing-masing turun 2.93% (2022) dan -0.09% (2023), Niger mencatat pertumbuhan positif sebesar 4.57% pada 2024. Rata-rata pertumbuhan PDB PPP Niger dalam tiga tahun terakhir adalah 0.52%.

Jika dibandingkan dengan rata-rata pertumbuhan PDB PPP Niger dalam lima tahun terakhir (2020-2024) yaitu -1.35%, kinerja pada tahun 2024 menunjukkan peningkatan signifikan. Ini mengindikasikan pemulihan ekonomi Niger setelah periode kontraksi.

Meskipun demikian, proyeksi IMF menunjukkan pertumbuhan PDB PPP Niger akan melambat dalam beberapa tahun mendatang. Pertumbuhan diprediksi sebesar 1.11% pada 2025 dan terus menurun hingga mencapai 0.13% pada 2030. Proyeksi ini mengindikasikan bahwa momentum pemulihan ekonomi Niger mungkin tidak berkelanjutan.

(Baca: Jumlah Desa yang Sebagian Besar Keluarga Menggunakan LPG Lebih dari 3Kg untuk Memasak di Jawa Timur | 2024)

Di tingkat regional Afrika, Niger berada di peringkat ke-15 dalam hal PDB PPP pada 2024. Peringkat ini menunjukkan perbaikan dibandingkan tahun 2023 ketika Niger berada di peringkat ke-17. Namun, Niger masih jauh tertinggal dibandingkan negara-negara lain di Afrika seperti Nigeria, Afrika Selatan, dan Mesir.

Sebagai perbandingan, Sudan mengalami pertumbuhan PDB PPP terburuk di Afrika dalam tiga tahun terakhir, dengan kontraksi tajam pada tahun 2023 akibat konflik politik dan ekonomi. Secara keseluruhan, kondisi ekonomi Niger masih rentan terhadap guncangan eksternal dan memerlukan reformasi struktural untuk mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan.

Data Populer

Loading...