Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menetapkan harga batu bara acuan (HBA) Indonesia pada Oktober 2024 sebesar US$131,17 per ton.
Harga tersebut naik 4,81% dari September 2024 yang sebesar US$125,15 per ton.
Peningkatan harga ini terjadi sejak September 2024 yang naik 8,55% dari Agustus 2024 yang sebesar US$115,29 per ton.
Secara historis, acuan Oktober 2024 pun naik 5,81% dari periode yang sama tahun lalu (year-on-year/yoy) pada Oktober 2023 yang sebesar US$123,96 per ton.
Kendati demikian, harga turunan batu baranya terpantau turun.
HBA I ditetapkan sebesar US$79,69 per ton pada Oktober 2024. Angkanya turun dari September 2024 yang sebesar US$85,01 per ton.
Selanjutnya HBA II sebesar US$52,41 per ton pada Oktober 2024. Turun dari September 2024 yang sebesar US$53,26 per ton.
Terakhir, HBA III sebesar US$34,67 per ton pada Oktober 2024. Acuannya turun dari September 2024 yang sebesar US$35,89 per ton.
Harga acuan ini ditetapkan melalui Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral RI (Kepmen ESDM) Nomor 277.K/MB.01/MEM.B/2024 tentang Harga Mineral Logam Acuan dan Harga Batu Bara Acuan untuk Bulan Oktober tahun 2024, pada 24 Oktober 2024.
Sebelumnya, HBA ditetapkan berdasarkan rata-rata indeks Indonesia Coal Index (ICI), Newcastle Export Index (NEX), Globalcoal Newcastle Index (GCNC), dan Platt's 5900, dengan kualitas yang disetarakan pada nilai kalori 6.322 kcal/kg GAR, total moisture 8%, total sulphur 0,8%, dan ash 15%.
HBA juga dibedakan menjadi empat kategori berdasarkan kualitas batu bara, yakni:
- HBA: kesetaraan nilai kalor 6.322 kcal/kg GAR, total moisture 12,26%, total sulphur 0,66%, dan ash 7,94%.
- HBA I: kesetaraan nilai kalor 5.300 kcal/kg GAR, total moisture 21,32%, total sulphur 0,75%, dan ash 6,04%.
- HBA II: kesetaraan nilai kalor 4.100 kcal/kg GAR, total moisture 35,73%, total sulphur 0,23%, dan ash 3,90%.
- HBA III: kesetaraan nilai kalor 3.400 kcal/kg GAR, total moisture 44,30%, total sulphur 0,24%, dan ash 3,88%.
(Baca juga: Harga Acuan Batu Bara Indonesia Naik 8,55% pada September 2024)