Harga gas alam dunia untuk transaksi Senin, 26 September 2022 turun. Perdagangan harga gas alam dunia hari ini tercatat US$ 6,82 per mmbtu. Angka ini lebih rendah dibandingkan perdagangan hari sebelumnya yang berada di angka US$ 7,2 per mmbtu. Kondisi saat ini serupa dengan pergerakan harga gas alam dunia dalam tiga hari terakhir yang sedang dalam tren menyusut.
(Baca: Defisit Neraca Perdagangan Indonesia-Kazakhstan semakin Melebar pada 2020)
Seminggu terakhir, pergerakan harga gas alam dunia melambat 24,42 persen dengan rata-rata harga transaksi harian adalah US$ 7,61 per mmbtu. Sedangkan terhadap harga di awal tahun, harga gas alam dunia ini telah tumbuh 78,85 persen. Adapun sepanjang tahun ini, nilai perdagangan tertinggi untuk komoditas gas alam dunia pernah ditransaksikan di harga US$ 9,68 per mmbtu yang terjadi pada Senin, 22 Agustus 2022.
Secara tahunan, rata-rata perdagangan harga gas alam dunia dalam lima tahun terakhir dalam tren naik. Sementara itu, untuk pantauan harga secara bulanan, transaksi dalam 12 bulan terakhir cenderung naik. Tertinggi, harga rata-rata bulanan komoditas gas alam dunia pernah tercatat yakni pada Agustus 2022 diharga US$ 8,78 per mmbtu.
(Baca: Ekspor dan Impor Indonesia ke Latvia Turun pada 2020)
Sebelumnya, berita ancaman kekurangan gas juga memperdalam kekhawatiran atas risiko resesi di negara-negara yang bergantung pada bahan bakar untuk industri dan pembangkit listrik, termasuk Inggris dan Uni Eropa.