Sebanyak 81,9% penduduk Indonesia sudah mendapatkan vaksinasi Covid-19 baik dosis pertama, kedua, maupun dosis ketiga (booster) pada Juli 2022. Persentase ini meningkat dari 69,9% pada Desember 2021.
Peningkatan vaksinasi tersebut berdasarkan laporan hasil survei serologi Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan (BKPK) dan tim pandemi Covid-19 Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI).
Secara rinci, pada Desember 2021 penduduk yang belum divaksin proporsinya sebanyak 30,1%. Penduduk yang sudah divaksin dosis pertama 19,3%, kemudian penduduk yang sudah divaksin 2 dosis 50,1%, dan penduduk yang sudah booster baru 0,5%.
Kemudian pada Juli 2022, ada penurunan proporsi penduduk yang belum divaksin, yakni menurun menjadi 18,1%, lalu penduduk yang sudah divaksin dosis pertama berkurang jadi 11,6% karena mereka sudah divaksin dosis kedua. Selanjutnya penduduk yang sudah divaksin dosis kedua meningkat jadi 47,7%, dan penduduk yang sudah booster pun meningkat jadi 22,6%.
Menurut survei serologi pada Juli 2022, peningkatan vaksinasi ini menyebabkan meningkatnya proporsi penduduk yang punya antibodi SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 dari 87,8% di bulan Desember 2021 menjadi 98,5% di Juli 2022.
"Peningkatan vaksinasi ini tentunya akan mentriger proporsi penduduk yang punya anitibodi Covid-19 maupun kadar antibodi itu sendiri," kata peneliti FKM UI, Iwan Ariawan dalam Press Conference: Serologi Survey Nasional Ketiga, Kamis (11/8/2022).
(Baca Juga: Update Vaksinasi Nasional: Total Dosis 1 Mencapai 202,95 juta (Sabtu, 13/8)