Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat rata-rata angka rawat inap rumah sakit rujukan covid-19 per 100 ribu penduduk/minggu di Sumatera Barat sebesar 5,35 pasien, update data per Minggu, 20 Februari 2022. Angka ini lebih rendah dibandingkan rata-rata nasional yang saat ini sebesar 8,35 pasien per 100 ribu penduduk/minggu.
(Baca: Penggunaan Rawat Inap di Kota Cirebon Menjadi yang Terbanyak di Jawa Barat (Sabtu, 19 Februari 2022))
Kota padang panjang berada di urutan pertama dengan penggunaan rawat inap terbanyak sebesar 19,51 pasien per 100 ribu penduduk/minggu. Kondisi penggunaan rawat inap di kota ini terlihat belum membaik karena terjadi peningkatan dibandingkan pekan sebelumnya yang tercatat 15,97 pasien per 100 ribu penduduk/minggu.
Kondisi yang sama terjadi di kota Padang yang mencatatkan penggunaan rawat inap sebesar 15,34 pasien per 100 ribu penduduk/minggu. Di kota ini, penggunaan rawat inap juga terlihat lebih tinggi dibandingkan pekan sebelumnya yang baru 12,83 pasien per 100 ribu penduduk/minggu. Di urutan berikutnya kota Bukittinggi. Kota di provinsi Sumatera Barat ini mencatatkan penggunaan rawat inap sebesar 9,37 pasien per 100 ribu penduduk/minggu
(Baca: Harga Beras Kualitas Medium I di Aceh Rp 13.300 per Kg)
Kota Payakumbuh dan Kepulauan Mentawai berada di posisi selanjutnya dengan catatan penggunaan rawat inap sebesar 8,38 pasien per 100 ribu penduduk/minggu dan 5,06 pasien per 100 ribu penduduk/minggu.
Secara nasional, rata-rata penggunaan rawat inap di 34 provinsi saat ini dalam tren naik dibandingkan kondisi seminggu yang lalu yang baru di angka 7,1 pasien per 100 ribu penduduk/minggu.