Berdasarkan laporan Kementerian kesehatan (Kemenkes), cakupan vaksinasi covid-19 dosis pertama di Bali hingga 18 Oktober 2021 telah mencapai 99,54%. Angka tersebut setara dengan 3,39 juta penerima vaksin Covid-19 dari target yang ditetapkan sebanyak 3,04 juta orang. Sementara, untuk vaksinasi dosis kedua hingga kemarin telah tercapai 2,88 juta orang atau 84,57% dari target.
Berdasarkan kelompok sasaran, kelompok lansia telah mendapatkan vaksin Covid-19 dosis pertama sebanyak 291 ribu orang atau 63,99% dari target sebayak 455 ribu orang. Sementara, lansia yang telah divaksin dua dosis sebanyak 239,4 ribu orang atau 52,63% dari target.
Vaksinasi dosis pertama yang telah dilakukan ke masyarakat umum sebanyak 1,54 juta orang atau 70,97% dari target sebanyak 2,17 juta orang. Kemudian, sebanyak 1,21 juta masyarakat umum telah mendapatkan vaksinasi dosis kedua atau 55,89% dari target.
Selanjutnya, vaksinasi ke petugas publik menargetkan sebanyak 338 ribu orang. Untuk dosis pertama, jumlah vaksin Covid-19 yang diberikan telah melebihi target, yakni kepada 1,13 juta orang atau 335,52% dari target. Sementara, sebanyak 1,02 juta orang atau 302,77% dari target telah mendapatkan vaksin Covid-19 dosis kedua.
Target vaksinasi ke SDM kesehatan sebanyak 36,8 ribu orang. Suntikan vaksin Covid-19 dosis pertama telah diberikan kepada 52,3 ribu orang atau 142,04% dari target, sementara suntikan dosis kedua telah dilakukan kepada sebanyak 50,3 ribu orang atau 136,52%.
Sasaran lainnya, yaitu kelompok remaja usia 12-17 tahun dengan target yang ditetapkan sebanyak 397,2 ribu orang. Sebanyak 364,1 ribu orang telah mendapatkan vaksinasi dosis pertama atau 91,67% dari target, sementara untuk dosis kedua telah diberikan kepada 347,5 ribu orang atau 87,84% dari target yang ditetapkan.
(Baca: Total Kematian Covid-19 RI Peringkat Kedua di Asia (Selasa, 19 Oktober 2021))