Kementerian kesehatan (Kemenkes) mencatat, ada 160 kasus virus corona Covid-19 varian Delta (B.1.617.2) di Indonesia hingga 20 Juni 2021. Sebanyak 80 kasus atau 50% dari total varian Delta di Indonesia berada di Jawa Tengah.
Sebanyak 57 kasus varian asal India tersebut juga terdeteksi di Jakarta. Kemudian, ada 10 kasus varian Delta yang ditemukan di Jawa Timur.
Sumatera Selatan, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Timur masing-masing memiliki tiga kasus varian Delta. Llau, ada dua kasus varian Delta yang ditemukan di Banten.
Selain Delta, varian Alfa (B.1.1.7) asal Inggris dan Beta (B.1.351) asal Afrika Selatan telah terdeteksi di Indonesia. Sebanyak 33 kasus varian Alfa terdeteksi di 10 provinsi. Sedangkan, enam kasus varian Beta ada di tiga provinsi.
(Baca: 211 Kasus Varian Baru Covid-19 di Indonesia, Delta Paling Dominan)
Ketiga varian baru corona tersebut memiliki tingkat penularan lebih tinggi. Hal tersebut turut memengaruhi lonjakan kasus secara nasional pada akhir Juni 2021.
Atas dasar itu, masyarakat diimbau untuk patuh disiplin menerapkan protokol kesehatan 3M, yakni memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan sabun. Selain itu, masyarakat diharapkan menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas.