Berdasarkan laporan Brand Finance, Bank Central Asia (BCA) menjadi merek terkuat di Indonesia pada 2020. Bank swasta nomor satu di Indonesia ini memiliki skor 91,6 dalam Indeks Kekuatan Merek.
Telkom Indonesia menempati posisi kedua dengan skor sebesar 87,5 poin. Kemudian, Bank Negara Indonesia (BNI) di posisi ketiga dengan skor indeks sebesar 85,2 poin.
Selain menjadi merek terkuat di tanah air, BCA masuk dalam daftar 15 bank dengan nilai merek (brand value) terbesar di dunia pada 2021 versi Kantar. Nilai merek BCA sebesar US$ 18,6 miliar atau Rp 267,4 triliun dengan kurs Rp 14.400/US$.
Masuknya BCA dalam daftar tersebut karena dianggap nasabah sebagai tempat yang aman untuk menyimpan uangnya selama pandemi Covid-19. BCA dianggap memiliki koneksi yang kuat dengan pemerintah.
BCA juga masuk dalam jajaran delapan bankir terbaik di dunia pada Oktober 2020. Hal tersebut terjadi karena kinerja (total return) BCA mencapai 155%.
(Baca: Peringkat 11 Dunia, Nilai Merek BCA Mencapai Rp 267,4 Triliun)