Jumlah pekerja di Kota Medan dalam tiga tahun terakhir mengalami peningkatan. Secara historis, tahun 2021 tercatat 999,1 ribu pekerja, pada 2022 kemudian meningkat menjadi 1,03 juta pekerja dan untuk 2023 tercatat sebanyak 1,12 juta pekerja.
Data penduduk yang bekerja ini dihasilkan dari survei sakernas tahunan yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS). Definisi penduduk yang bekerja dalam metode survei sakernas di definisikan seperti berikut. Penduduk adalah mereka yang telah berusia 15 tahun ke atas.
(Baca: Jumlah Penduduk Bekerja di Kota Cimahi 282,4 Ribu dan Angka Pengangguran 10,52%)
Arti penduduk yang bekerja yakni mereka yang melakukan pekerjaan dengan maksud memperoleh atau membantu memperoleh penghasilan atau keuntungan paling sedikit selama satu jam dalam seminggu terakhir. Bekerja selama satu jam tersebut harus dilakukan berturut-turut dan tidak terputus.
Sementara itu, Tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kota Medan pada Desember 2023, berkurang 0,22% menjadi 8,67% dibandingkan dengan Desember 2022. Sementara dibanding Desember 2021, tingkat pengangguran terbuka (TPT) juga tercatat turun dari sebelumnya yang mencapai 10,81%.
Pengurangan data tingkat pengangguran terbuka (TPT) tahun ini bisa tergambar dari kondisi jumlah angkatan kerja dan jumlah penduduk yang bekerja. Jumlah angkatan kerja di Kota Medan dalam tiga tahun terakhir mengalami peningkatan. Secara historis, tahun 2021 tercatat 1,12 juta pekerja, pada 2022 kemudian meningkat menjadi 1,13 juta pekerja dan untuk 2023 tercatat sebanyak 1,23 juta pekerja.
Dibandingkan kabupaten/kota lainnya, tingkat pengangguran terbuka (TPT) di kabupaten/kota ini berada di urutan 20 secara nasional. Adapun rata-rata nasional tingkat pengangguran terbuka (TPT) pada 2023 yakni 4,3%.
Turunnya tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kota Medan tidak terkait langsung dengan pertumbuhan ekonomi di wilayah ini yang juga terus meningkat di tahun 2023. Perekonomian di wilayah ini pada 2023 lalu tercatat 5,04 persen. Sebelumnya pada 2022 pertumbuhan ekonomi di kabupaten/kota ini tercatat 4,71 persen.
Data Kependudukan di Kota Medan:
Jumlah penduduk di Kota Medan tercatat 2,54 juta jiwa data per 2024. Angka ini bertambah dibanding 2023 dan lebih tinggi dibanding Desember 2021. Selama lima tahun terakhir, rata-rata pertumbuhan tahunan (CAGR) jumlah penduduk di wilayah ini sebesar 2,32%. Pertumbuhan ini lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan lima tahun sebelumnya yang tercatat 1,14%.
Menurut nominalnya dibandingkan dengan wilayah lain se-provinsi Sumatera Utara, kabupaten/kota ini merupakan yang tertinggi baik dilingkup antar kabupaten/kota lain di provinsi ini, maupun di pulau Sumatera sedangkan jika dilihat menurut pulau, kabupaten/kota ini berada di urutan satu.
(Baca: Data 2023: Pengangguran di Kabupaten Bener Meriah 2,45%)
Pada 2024, mayoritas penduduk Kota Medan di dominasi oleh usia produktif (umur pada rentang 15-59 tahun) jumlahnya mencapai 1,7 juta atau 66,86% dari total populasi. Sedangkan usia anak-anak (umur 0-14 tahun) serta usia lanjut yang berumur lebih dari 60 tahun masing-masing sebesar 21,78% dan 11,36%.
Berikut ini jumlah penduduk menurut umur di Kota Medan pada Juni 2024 bersumber dari publikasi BPS :
- Umur 0-4 tahun 129,44 ribu jiwa (5,1%)
- Umur 5-9 tahun 202 ribu jiwa (7,95%)
- Umur 10-14 tahun 221,74 ribu jiwa (8,73%)
- Umur 15-19 tahun 220,54 ribu jiwa (8,68%)
- Umur 20-24 tahun 218,54 ribu jiwa (8,6%)
- Umur 25-29 tahun 204,66 ribu jiwa (8,06%)
- Umur 30-34 tahun 198,99 ribu jiwa (7,83%)
- Umur 35-39 tahun 194,11 ribu jiwa (7,64%)
- Umur 40-44 tahun 199,55 ribu jiwa (7,86%)
- Umur 45-49 tahun 171,49 ribu jiwa (6,75%)
- Umur 50-54 tahun 155,87 ribu jiwa (6,14%)
- Umur 55-59 tahun 134,46 ribu jiwa (5,29%)
- Umur 60-64 tahun 104,26 ribu jiwa (4,11%)
- Umur 65-69 tahun 78,99 ribu jiwa (3,11%)
- Umur 70-74 tahun 50,12 ribu jiwa (1,97%)
- Umur lebih dari 75 tahun 55,07 ribu jiwa (2,17%)