Banyak Perusahaan Tak Rutin Periksa Kesenjangan Gaji Laki-laki dan Perempuan

1
Akbar Ridwan 21/09/2025 12:30 WIB
Image Loader
Memuat...
Proporsi Perusahaan Indonesia yang Rutin Memeriksa Kesenjangan Gaji Karyawan Laki-laki dan Perempuan (2025)*
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Pemeriksaan kesenjangan gaji karyawan laki-laki dan perempuan merupakan salah satu upaya untuk mengimplementasikan kesetaraan gender.

Namun, ada banyak perusahaan besar di Indonesia yang belum melakukan hal tersebut secara rutin.

Hal ini terlihat dari laporan riset Katadata Environmental, Social, and Governance Index (KESGI) 2025 yang dirilis Katadata Insight Center (KIC).

KIC melakukan penilaian independen tentang kondisi pemenuhan ESG, termasuk kesetaraan gender, di 276 perusahaan dari delapan sektor industri yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Hasilnya, perusahaan yang rutin memeriksa kesenjangan gaji berdasarkan gender hanya 46,7%, sedangkan 53,3% lainnya tidak.

"Ini menunjukkan adanya kesenjangan antara kebijakan tertulis dan pengawasan dalam praktik keseharian," kata KIC dalam laporannya.

Dalam KESGI 2025, KIC juga melakukan penilaian independen terkait indikator ESG lain untuk mengukur kinerja keberlanjutan perusahaan-perusahaan besar di Indonesia. Laporan lengkapnya dapat diunduh di tautan ini.

(Baca: KESGI 2025: Skor Keberlanjutan Sektor Perkebunan dan Energi Tertinggi)

Editor : Adi Ahdiat

Data Populer

Loading...