Nilai ekspor menurut kelompok barang kode SITC 28 bijih logam dan sisa-sisa logam provinsi Papua pada Oktober 2024 tercatat naik menjadi US$500,82 juta .
Peningkatan ekspor untuk kode SITC 28 kali ini, berbanding terbalik dengan kondisi lima bulan terakhir yang sedang turun. Bank Indonesia (BI) melaporkan, jumlah ekspor bulanan pada Oktober 2023 silam tercatat lebih rendah yakni US$449,44 juta .
(Baca: Provinsi Jawa Tengah Ekspor 36,84 Juta Ton Barang Barang dari Mineral Bukanligam)
Papua dalam rekap dokumen pabean impor mencatatkan 21 kelompok barang yang di ekspor dari provinsi ini. Barang-barang tersebut dikelompokkan dalam SITC 2 digit. Kelompok barang dengan jumlah ekspor tertinggi yakni ekspor barang dengan SITC kode 28 bijih logam dan sisa-sisa logam .
(Baca: Nilai Ekspor Pakaian Provinsi Banten Oktober 2024)
Data historis 12 bulan terakhir, ekspor dari Papua dengan jumlah tertinggi pernah dicatatkan pada Maret 2024 sebesar US$724,01 juta dan terendahnya terjadi pada September 2024 dengan jumlah ekspor US$449,44 juta .
Berikut ini adalah ekspor dari provinsi Papua menurut kode SITC 2 digit dengan jumlah ekspor tertinggi per Oktober 2024:
- SITC kode 28 bijih logam dan sisa-sisa logam US$500,82 juta
- SITC kode 24 kayu dan gabus US$4,11 juta
- SITC kode 63 barang-barang kayu dan gabus US$1,69 juta
- SITC kode 85 sepatu dan peralatan kaki lainnya US$72,05 ribu
- SITC kode 66 barang-barang dari mineral bukanligam US$11,9 ribu
- SITC kode 78 kendaraan bermotor untuk jalan raya US$8.440
- SITC kode 69 barang-barang logam lainnya US$1.640
- SITC kode 03 ikan, kerang-kerangan, moluska dan olahannya US$1.560
- SITC kode 74 mesin industri dan perlengkapannya US$1.060
- SITC kode 72 mesin industri tertentu/kausus US$790