Indomie merupakan merek mi instan yang paling sering dikonsumsi mayoritas konsumen Indonesia. Hal ini berdasarkan hasil survei Kurious dari Katadata Insight Center (KIC).
Sebanyak 88,6% responden mengaku paling sering mengonsumsi mi instan merek Indomie dalam setahun terakhir.
Berikutnya, sebanyak 68,9% responden mengatakan sering mengonsumsi Mie Sedaap dalam setahun terakhir. Lalu, 32,3% responden mengonsumsi Supermi dalam periode yang sama.
Di sisi lain, responden yang sering mengonsumsi Lemonilo, Mi Sukses, ABC, Richeese, Samyang, Bakmi Mewah, Mi Sakura, Gaga, dan Nongshim, lebih sedikit ketimbang tiga merek mi instan di atas, seperti terlihat pada grafik.
Hal ini juga sejalan dengan temuan survei bahwa Indomie merupakan merek mi instan paling populer di Indonesia pada kalangan responden.
Mayoritas responden memilih mengonsumsi mi instan yang rasanya lebih enak dibandingkan merek lain (75,3%) dan mudah ditemui di pusat perbelanjaan (65,7%). Di sisi lain, responden yang mengonsumsi produk mi instan karena banyak promo pembeliannya hanya sebagian kecil (14,4%).
Kurious-KIC mensurvei 667 responden yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia, dengan proporsi responden laki-laki 50,4% dan perempuan 49,6%.
Lebih dari separuh responden berada di Pulau Jawa selain Jakarta (63,4%), kemudian di Jakarta (14,4%), dan Sumatera (10,9%).
Sebagian besar responden berusia antara 35-44 tahun (32,8%), diikuti kelompok 25-34 tahun (28,2%) dan kelompok 45-54 tahun (22%).
Adapun survei dilakukan pada 26 Desember 2022 – 2 Januari 2023 menggunakan metode computer-assisted web interviewing (CAWI), dengan toleransi kesalahan (margin of error) sekitar 3,79% dan tingkat kepercayaan 95%.
(Baca: Mayoritas Warga RI Konsumsi Mi Instan 2 Kali dalam Seminggu)