Produk domestik bruto (PDRB) harga berlaku (ADHB) di Kabupaten Seluma, pada 2024 tercatat Rp6,34 juta. PDRB di kabupaten/kota ini tumbuh 4,06% dibandingkan dengan tahun sebelumnya Rp5,77 juta .
Dibandingkan dengan masa pandemi covid pada tahun 2020, pertumbuhan ekonomi di wilayah ini terlihat lebih tinggi. Sebelumnya pertumbuhan pada akhir tahun 2021 pasca covid tercatat mencapai 2,18%.
(Baca: PDRB ADHK Sektor Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib di Jawa Timur | 2024)
Menurut publikasi BPS, dengan total penduduk yang mencapai 215,35 ribu jiwa, PDRB per kapita di wilayah ini tercatat Rp29.171 ribu/kapita/tahun. PDRB per kapita ini secara nasional berada di urutan 433.
Dari 17 sektor yang mendorong pergerakan ekonomi di kabupaten/kota ini, sektor pertanian, kehutanan dan perikanan menjadi unggulan.
Di urutan pertama yakni sektor pertanian, kehutanan dan perikanan. Pada 2024 lalu, sektor ini memberikan kontribusi PDRB terbesar dengan nilai mencapai Rp3,06 jutajuta. PDRB ini tumbuh 2,23%.
Di urutan kedua adalah sektor administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib tumbuh 7,54% menjadi Rp636,13 ribujuta, sektor industri pengolahan dengan PDRB Rp523,31 ribujuta (4,75%).
(Baca: PDRB ADHB di Kabupaten Pulau Morotai Menurut Sektor pada 2024)
Selain itu, sektor lainnya yang memberikan kontribusi di urutan lima besar adalah konstruksi dengan PDRB Rp364,06 ribujuta.
Distribusi PDRB di Kabupaten Seluma pada 2024
Menurut tingkat distribusinya, sektor utama yang menyumbang pertumbuhan terbesar PDRB di Kabupaten Seluma ini adalah sektor pertanian, kehutanan dan perikanan dengan kontribusi mencapai 45,56%. Sektor lainnya diurutan lima besar adalah sektor administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib, sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor, sektor industri pengolahan, dan sektor konstruksi.
Sedangkan untuk sektor dengan distribusi terkecil adalah Sektor Jasa Lainnya,Sektor Jasa Keuangan dan Asuransi,Sektor Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang,Sektor Jasa Perusahaan dan Sektor Pengadaan Listrik dan Gas.