Sektor infrastruktur menjadi prioritas pembangunan pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla pada 2018. Dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2018 menunjukkan bahwa Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat mendapat jatah Rp 106,9 triliun, naik 4,1 persen dari anggaran sebelumnya Rp 102,7 triliun.
Sepuluh Kementerian dengan anggaran terbesar pada RAPBN 2018 nilainya mencapai Rp Rp 567 triliun atau naik 8,1 persen dari tahun sebelumnya. Semua anggaran Kementerian tersebut mengalami kenaikan kecuali Kementerian Pertahanan yang mengalami penurunan 7,4 persen menjadi Rp 105,7 triliun dari tahun sebelumnya Rp 114,2 triliun.
Dalam RAPBN 2018, belanja pemerintah ditargetkan sebesar Rp 2.204,4 triliun sementara pendapatan ditargetkan Rp 1.878,4 triliun. Artinya terjadi defisit Rp 325,9 triliun atau 2,19 persen dari Produk Domestik Bruto.