Harga sejumlah bahan pangan di Jawa Timur hari ini terpantau naik dibanding kemarin.
Melansir data panel harga pangan Badan Pangan Nasional (Bapanas) pada Minggu (28/4/2024) pukul 15.57 WIB, dari 20 komoditas terdapat 10 komoditas naik dan 10 komoditas turun.
Komoditas yang naik harga yakni cabai merah keriting, ikan bandeng, ikan kembung, gula konsumsi, dan telur ayam ras.
(Baca: Harga Komoditas Nikel untuk Kontrak 3 Bulan ke Depan Turun Menuju Level US$ 17.105 per Ton (Senin, 25 Maret 2024))
Sementara, harga beberapa komoditas seperti tepung terigu kemasan (non-curah), beras medium, cabai rawit merah, daging ayam ras, dan minyak goreng kemasan sederhana menurun dibanding harga kemarin.
Komoditas cabai merah keriting naik paling tinggi Rp1.490 (3,96%) menjadi Rp39.070 per kg. Adapun harga cabai rawit merah turun paling rendah Rp610 (2,0%) menjadi Rp29.870 per kg.
Berikut daftar lengkap harga 20 bahan pangan di Jawa Timur menurut Bapanas per tanggal 28 April 2024 pukul 15.57 WIB.
- Daging Sapi Murni: Rp118.380 per kg (naik 0,19%)
- Bawang Merah: Rp50.290 per kg (turun 1,47%)
- Cabai Merah Keriting: Rp39.070 per kg (naik 3,96%)
- Bawang Putih Bonggol: Rp37.240 per kg (turun 0,11%)
- Daging Ayam Ras: Rp35.440 per kg (turun 0,76%)
- Ikan Kembung: Rp33.880 per kg (naik 1,16%)
- Ikan Bandeng: Rp33.380 per kg (naik 0,09%)
- Ikan Tongkol: Rp30.710 per kg (turun 1,57%)
- Cabai Rawit Merah: Rp29.870 per kg (turun 2,0%)
- Telur Ayam Ras: Rp26.900 per kg (naik 0,3%)
- Gula Konsumsi: Rp17.570 per kg (naik 0,17%)
- Minyak Goreng Kemasan Sederhana: Rp16.740 per liter (turun 0,71%)
- Minyak Goreng Curah: Rp16.110 per liter (naik 1,26%)
- Beras Premium: Rp14.800 per kg (naik 0,2%)
- Kedelai Biji Kering (Impor): Rp12.550 per kg (turun 0,08%)
- Beras Medium: Rp12.330 per kg (turun 0,08%)
- Tepung Terigu Kemasan (non-curah): Rp12.070 per kg (turun 1,31%)
- Tepung Terigu (Curah): Rp9.770 per kg (turun 0,31%)
- Garam Halus Beryodium: Rp9.360 per kg (naik 0,11%)
- Jagung Tingkat Peternak: Rp6.670 per kg (naik 1,52%)
(Baca: Ini Rencana Kapasitas Produksi Komoditas Mineral Indonesia pada 2024)