Harga Pakaian dan Alas Kaki di Kabupaten Sorong Bulan April Turun 2,39%
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Harga-harga komponen penyumbang inflasi alas kaki di Kabupaten Sorong pada April berada di angka -2,39%. Angka ini lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya yang tercatat 1,21%. Di antara delapan kelompok inflasi yang diukur di daerah ini, kelompok pakaian dan alas kaki menyumbang -0,65% inflasi daerah.
(Baca: Harga Makanan, Minuman dan Tembakau di Kota Denpasar Bulan April Turun 0,53%)
Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan indeks harga konsumen (IHK) pakaian dan alas kaki di Kabupaten Sorong berada di level 103,26 pada April 2025, lebih rendah dibanding bulan sebelumnya yang tercatat 105,79.
Bila dibandingkan dengan bulan yang sama tahun lalu, inflasi pakaian dan alas kaki telah turun 1,34% (year on year/yoy). Sementara jika dibandingkan dengan posisi awal tahun, harga-harga komponen penyumbang inflasi di Kabupaten Sorong telah mengalami pertumbuhan -2,39% (year to date/ytd).
Hasil survei BPS, data per April 2025, 11 kelompok inflasi ini berada di urutan ketujuh di bandingkan sub kelompok lainnya.
(Baca: Pengeluaran Informasi, Komunikasi dan Jasa Keuangan di Kota Singkawang Bulan April Turun 0,12%)
Berikut ini inflasi subkelompok pakaian dan alas kaki yang di ukur BPS per April di Kabupaten Sorong :
- Kelompok pakaian dan alas kaki -0,65%
- Kelompok pakaian -0,12%
- Kelompok alas kaki -2,39%
Dibandingkan dengan 69 kabupaten/kota lain, inflasi pakaian dan alas kaki tertinggi terjadi di Indonesia sebesar 0,07% dengan IHK sebesar 103.15 dan terendah terjadi di Kabupaten Konawe turun 0,51% dengan IHK sebesar 105.51. Sementara untuk Kabupaten Sorong ini menempati urutan 66.
Pencapaian inflasi Indonesia pada Maret 2025 mencapai 1,65% secara bulanan dan 1,95% secara tahunan. Meski tercatat lebih tinggi dibandingkan dengan inflasi bulanan sebelumnya, tingkat inflasi bulanan ini masih lebih tinggi dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang tercatat turun 7,27%.
Data Terkait
Data Stories Terkini
Topik Trending
Data Populer