Data Badan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) yang diolah Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menunjukkan, realisasi investasi sektor industri mencapai 596,3 triliun pada 2023.
“Ini kenaikannya cukup signifikan, sebesar 19,8%,” kata Direktur Jenderal Ketahanan, Perwilayahan dan Akses Industri Internasional Kemenperin Eko SA Cahyanto dalam konferensi pers secara virtual, Rabu (31/1/2024).
Ia menyebut, sektor tersebut jadi tujuan investasi terbesar di Indonesia yang menyumbang 42% dari total realisasi investasi nasional yang sebesar 1.418,9 triliun pada tahun lalu.
Capaian itu juga menyerap tenaga kerja di sektor industri sebanyak 19,34 juta orang, atau naik 0,89% dari tahun sebelumnya (year-on-year/yoy). Selain itu diiringi dengan kenaikan upah sebesar 7,3% (yoy).
Realisasi investasi sektor industri mengalami fluktuasi sepanjang 2017-2023. Meski sempat diwarnai penurunan pada 2018-2019, realisasi investasi naik menjadi Rp272,9 triliun pada 2020, atau ketika virus Covid-19 mulai mendunia. Setelahnya, nilai investasi cenderung naik seperti terlihat pada grafik.
Tren kenaikan tersebut terus terjaga dalam tiga tahun terakhir dan mencapai nilai tertingginya pada tahun lalu.
(Baca juga: Bukan China, Ini Negara Investor Terbesar di Indonesia pada 2023)