Gunung Semeru Kembali Erupsi Pagi Ini (Rabu, 26 Maret 2025)
| Nama Data | Nilai |
|---|---|
| Semeru | 1.120 |
| Ibu | 944 |
| Lewotobi Laki-laki | 227 |
| Dukono | 54 |
| Ili Lewotolok | 45 |
| Marapi | 29 |
| Dempo | 2 |
| Raung | 1 |
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Gunung Semeru di Jawa Timur kembali erupsi pada Rabu (26/3/2025) pukul 07.33 WIB. Dalam sepekan terakhir, Gunung Semeru sudah erupsi 42 kali.
Berdasarkan informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati mencapai 500 meter di atas puncak (4.176 meter di atas permukaan laut).
Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang ke arah timur laut. Erupsi Gunung Semeru masih berlangsung saat laporan ini dibuat.
Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Semeru di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 26 Maret 2025 pukul 00.00-23.59 WIB menunjukkan terjadi 60 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 11-23 milimeter dan lama gempa 58-210 detik.
Kemudian, 3 kali gempa guguran dengan amplitudo 2-8 mm dan lama gempa 61-162 detik serta 6 kali gempa hembusan dengan amplitudo 5-8 milimeter dan lama gempa 48-78 detik.
PVMBG menghimbau tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 8 kilometer dari puncak (pusat erupsi). Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 13 kilometer dari puncak.
Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 2.422 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi dengan 1.120 kali letusan.
(Baca: Gempa Bumi Berkekuatan 4.7 M Guncang Kepulauan Bonin, Wilayah)
Data Terkait
Data Stories Terkini
