Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Erupsi Sore Ini (Minggu, 16 Maret 2025)

Gunung Lewotobi Laki-laki di Nusa Tenggara Timur kembali erupsi pada Minggu (16/3/2025) pukul 16.03 WITA. Dalam sepekan terakhir, Gunung Lewotobi Laki-laki sudah erupsi 42 kali.

Berdasarkan informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati mencapai 1.000 meter di atas puncak atau 2.584 meter di atas permukaan laut.

Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah utara dan timur laut. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 7,4 milimeter dan durasi 179 detik.

(Baca: Hampir 5 Ribu Kejadian Bencana Alam di Indonesia Sepanjang 2023, Karhutla Mendominasi)

Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki di Level III (Siaga). Pengamatan kegempaan pada 16 Maret 2025 pukul 06.00-12.00 WITA menunjukkan terjadi 3 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 5,9-7,4 milimeter dan lama gempa 216-297 detik.

Kemudian, 9 kali gempa hembusan dengan amplitudo 2,9-7,4 milimeter dan lama gempa 76-101 detik serta 4 kali gempa tektonik lokal dengan amplitudo 29-47,3 milimeter s-p tidak teramati dan lama gempa 82-264 detik.

PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki dan pengunjung/wisatawan tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 5 kilometer dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki dan sektoral Barat Daya-Utara-Timur Laut sejauh 6 kilometer.

Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 2.226 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi (1.021 kali letusan) sedangkan Gunung Lewotobi Laki-laki erupsi 195 kali.

(Baca: 55 Bencana Terjadi pada Tengah September 2023, Karhutla Mendominasi)