Gunung Semeru Kembali Erupsi Pagi Ini (Kamis, 6 Februari 2025)
- A Kecil
- A Sedang
- A Besar
Gunung Semeru di Jawa Timur kembali erupsi pada Kamis (6/2/2025) pukul 07.26 WIB. Dalam sepekan terakhir, Gunung Semeru sudah erupsi 58 kali.
Melansir informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati sekitar 400 meter di atas puncak atau 4.076 meter di atas permukaan laut.
Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 milimeter dan durasi 105 detik.
(Baca: Negara dengan Gunung Berapi Aktif Terbanyak di Dunia, Indonesia Pertama)
Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Semeru di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 6 Februari 2025 pukul 00.00-23.59 WIB menunjukkan terjadi 56 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 11-23 milimeter dan lama gempa 60-160 detik.
Kemudian, 3 kali gempa hembusan dengan amplitudo 5-8 milimeter dan lama gempa 40-57 detik serta 1 kali harmonik dengan amplitudo 2 milimeter dan lama gempa 575 detik.
PVMBG menghimbau tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 kilometer dari puncak (pusat erupsi). Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 kilometer dari puncak.
Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 1.062 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi dengan 544 kali letusan.
(Baca: Tren Letusan Gunung Berapi dalam Beberapa Tahun Terakhir)