Menurut data Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), pertumbuhan nilai investasi PMA sektor industri kayu di Jawa Timur pada 2023 tumbuh -64.91%. Angka ini turun dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang tercatat US$6511.6 ribu. Sejak 1991, nilai investasi PMA sektor industri kayu menurut provinsi di Jawa Timur menunjukkan tren kenaikan dari sisi jumlah
Sebelumnya menurut rekam jejak 14 tahun terakhir, rekor pertumbuhan tertinggi di Jawa Timur pernah terjadi pada 2016 dengan pertumbuhan dengan angka nilai investasi PMA sektor industri kayu mencapai US$15,95 juta. Dengan catatan pertumbuhan ini, terlihat bahwa posisi nilai investasi PMA sektor industri kayu terus menguat dalam enam tahun terakhir
(Baca: PDRB ADHK Periode 2013-2024)
Daftar 10 Terbesar:
Rata-rata nilai investasi PMA sektor industri kayu di Indonesia saat ini sebesar US$3.792,29 ribu data per 2023. Hanya sebagian kecil saja provinsi, kondisi saat ini terlihat lebih rendah dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
(Baca: Kepadatan Penduduk Indonesia Periode 2013-2024)
Urutan pertama adalah Sumatera Selatan, wilayah ini mencatatkan hingga US$17,09 juta. Provinsi ini mencatatkan penurunan US$-33,56 juta dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Jawa timur berada di urutan kedua. Dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, nilai investasi PMA sektor industri kayu di provinsi ini tumbuh -64,91%. Jumlah nilai investasi PMA sektor industri kayu di provinsi ini dilaporkan US$15,95 juta. Sedangkan untuk statistik tahunan jumlah nilai investasi PMA sektor industri kayu terlihat turun 64,91% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat sebanyak US$45,47 juta.
Berikutnya, Gorontalo dengan nilai investasi PMA sektor industri kayu US$14,51 juta (turun 64,19%), nilai investasi PMA sektor industri kayu di Jawa Tengah turun 75,4% menjadi US$7.304 ribu dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya dan Kalimantan Timur dengan nilai investasi PMA sektor industri kayu US$6999.8 ribu (naik 286,32%)
Berikut ini sepuluh provinsi dengan nilai investasi PMA sektor industri kayu tertinggi pada 2023:
- Sumatera Selatan US$17,09 juta
- Jawa Timur US$15,95 juta
- Gorontalo US$14,51 juta
- Jawa Tengah US$7.304 ribu
- Kalimantan Timur US$6999.8 ribu
- Papua Selatan US$5266.2 ribu
- Bengkulu US$4796.2 ribu
- Banten US$1570.5 ribu
- Jambi US$1259.1 ribu
- Jawa Barat US$1189.3 ribu