Investing.com mencatat harga tembaga pada hari ini turun 0,07 persen menuju level US$ 4,15 per pon. Penurunan harga ini termasuk yang cukup tinggi dibandingkan rata-rata pergerakan harga dalam sepekan terakhir.
Sepanjang minggu ini, harga tembaga mengalami lonjakan tertinggi pada Senin, 18 November 2024 sebesar 1,4 persen. mengalami penguatan sebesar 6,46 persen dibandingkan posisi awal tahun.
(Baca: Harga Kedelai Amerika Kontrak Dua Bulan Sore Hari Diperdagangkan USD 994.75 per Bushel (Rabu, 20 November 2024))
Kondisi saat ini serupa dengan pergerakan harga tembaga dalam satu hari terakhir yang sedang dalam tren menyusut.
Seminggu terakhir, pergerakan harga tembaga tumbuh 1,65 persen dengan rata-rata harga transaksi harian adalah US$ 4,11 per pon. Alhasil sepanjang 2024, harga tembaga telah naik 6,46 persen dari posisi awal tahun yang berada di level US$ 3,9 per pon. Bahkan dari harga tertingginya tahun ini di US$ 5,11 per pon, harga tembaga telah turun 18.71 persen.
Secara tahunan, rata-rata perdagangan harga tembaga dalam lima tahun terakhir dalam tren naik. Sementara itu, untuk pantauan harga secara bulanan, transaksi dalam 12 bulan terakhir cenderung naik. Tertinggi, harga rata-rata bulanan komoditas tembaga pernah tercatat yakni pada Mei 2024 diharga US$ 4,76 per pon.
(Baca: Harga Komoditas Nikel untuk Kontrak 3 Bulan ke Depan Naik Menuju Level US$ 15.920 per Ton (Selasa, 19 November 2024))