Jumlah pekerja di Kabupaten Tabanan dalam tiga tahun terakhir mengalami peningkatan. Secara historis, tahun 2021 tercatat 266,89 ribu pekerja, pada 2022 kemudian meningkat menjadi 276,57 ribu pekerja dan untuk 2023 tercatat sebanyak 277,11 ribu pekerja.
Data penduduk yang bekerja ini dihasilkan dari survei sakernas tahunan yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS). Definisi penduduk yang bekerja dalam metode survei sakernas di definisikan seperti berikut. Penduduk adalah mereka yang telah berusia 15 tahun ke atas.
(Baca: Data 2023: Pengangguran di Kabupaten Lampung Barat 2,25%)
Arti penduduk yang bekerja yakni mereka yang melakukan pekerjaan dengan maksud memperoleh atau membantu memperoleh penghasilan atau keuntungan paling sedikit selama satu jam dalam seminggu terakhir. Bekerja selama satu jam tersebut harus dilakukan berturut-turut dan tidak terputus.
Sementara itu, BPS merilis tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Tabanan mencapai 2,64% pada 2023. Angka ini berkurang 1,19% dibandingkan Desember 2022 yang tercatat 3,83%. Sementara, dibandingkan dengan Desember 2021, angkanya turun 1,3%.
Berkurangnya data tingkat pengangguran terbuka (TPT) ini, tercermin dari angka penduduk yang bekerja dan jumlah angkatan kerja yang dipublish BPS tahun ini. Jumlah angkatan kerja di Kabupaten Tabanan dalam tiga tahun terakhir menurun. Secara historis, tahun 2021 tercatat 277,83 ribu pekerja, pada 2022 kemudian meningkat menjadi 287,57 ribu pekerja dan untuk 2023 tercatat sebanyak 284,63 ribu pekerja.
Dibandingkan kabupaten/kota lainnya, tingkat pengangguran terbuka (TPT) di kabupaten/kota ini berada di urutan 396 secara nasional. Adapun rata-rata nasional tingkat pengangguran terbuka (TPT) pada 2023 yakni 4,3%.
Berkurangnya data tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Tabanan tidak terkait langsung dengan pertumbuhan ekonomi di wilayah ini yang juga terus meningkat di tahun 2023. Perekonomian di wilayah ini pada 2023 lalu tercatat 3,56 persen. Sebelumnya pada 2022 pertumbuhan ekonomi di kabupaten/kota ini tercatat 2,94 persen.
Data Kependudukan di Kabupaten Tabanan:
Jumlah penduduk di Kabupaten Tabanan tercatat 476,47 ribu jiwa data per 2024. Dalam sembilan tahun terakhir, jumlah penduduk terus mengalami kenaikan. Selama lima tahun terakhir, rata-rata pertumbuhan tahunan (CAGR) jumlah penduduk di wilayah ini sebesar 1,44%. Pertumbuhan ini lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan lima tahun sebelumnya yang tercatat 0,48%.
Menurut nominalnya dibandingkan dengan wilayah lain se-provinsi Bali, kabupaten/kota ini berada di urutan enam, sementara menurut pulau, kabupaten/kota ini ada di urutan 12.
Pada 2024, mayoritas penduduk Kabupaten Tabanan di dominasi oleh usia produktif (umur pada rentang 15-59 tahun) jumlahnya mencapai 300,23 ribu atau 63,01% dari total populasi. Sedangkan usia usia lanjut (umur lebih dari 60 tahun) serta anak-anak yang berumur 0-14 tahun masing-masing sebesar 20,12% dan 16,87%.
(Baca: Data 2023: Pengangguran di Kabupaten Muara Enim 3,92%)
Berikut ini jumlah penduduk menurut umur di Kabupaten Tabanan pada Juni 2024 bersumber dari publikasi BPS :
- Umur 0-4 tahun 21,93 ribu jiwa (4,6%)
- Umur 5-9 tahun 28,65 ribu jiwa (6,01%)
- Umur 10-14 tahun 29,79 ribu jiwa (6,25%)
- Umur 15-19 tahun 31,22 ribu jiwa (6,55%)
- Umur 20-24 tahun 34,54 ribu jiwa (7,25%)
- Umur 25-29 tahun 34,34 ribu jiwa (7,21%)
- Umur 30-34 tahun 30,69 ribu jiwa (6,44%)
- Umur 35-39 tahun 27,48 ribu jiwa (5,77%)
- Umur 40-44 tahun 31,01 ribu jiwa (6,51%)
- Umur 45-49 tahun 32,52 ribu jiwa (6,83%)
- Umur 50-54 tahun 40,64 ribu jiwa (8,53%)
- Umur 55-59 tahun 37,79 ribu jiwa (7,93%)
- Umur 60-64 tahun 29,41 ribu jiwa (6,17%)
- Umur 65-69 tahun 23,1 ribu jiwa (4,85%)
- Umur 70-74 tahun 17,45 ribu jiwa (3,66%)
- Umur lebih dari 75 tahun 25,9 ribu jiwa (5,44%)